Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/opendoors/44

OpenDoors edisi 44 (1-2-2011)

Open Doors -- Februari 2011


BULETIN DOA "OPEN DOORS" -- FEBRUARI 2011

Selasa, 1 Februari 2011 -- ETHIOPIA

OD melayani seorang umat Kristen (sebut saja T, Red) di penjara
Ethiopia Selatan. Pemerintah terus menambahkan tuduhan terhadapnya.
Kami sangat mengkhawatirkan kesehatannya. Berdoalah bagi kesembuhan,
kekuatan Tuhan, dan damai sejahtera-Nya memenuhi hari dan pikiran T.

Rabu, 2 Februari 2011 -- SOMALIA

Dikenali sebagai pengikut Kristus di Somalia dapat membawa risiko
hukuman mati. Berdoalah bagi para pemimpin Kristen yang mengambil
risiko ini dan yang setiap hari setia melayani jemaat. Berdoalah bagi
hikmat dan perlindungan Tuhan atas umat Kristen, dan doakanlah agar
mereka dapat terus bersekutu dan saling menguatkan.

Kamis, 3 Februari 2011 -- SUDAN SELATAN

Berdoalah agar Tuhan membangkitkan para pemimpin yang takut akan Dia,
dan berdoa juga bagi umat Kristen di daerah dataran tinggi N.
Berdoalah bagi K, yang baru menjadi pengikut Kristus agar Tuhan terus
menuntun dan menguatkannya.

Jumat, 4 Februari 2011 -- BANGLADESH

Bulan ini akan dibuka pendaftaran bagi umat Kristen yang mau menjadi
dokter desa. Berdoalah agar mereka dapat menyelesaikan pelatihan
dengan baik, serta doakan agar mereka terus menjadi berkat di desanya
masing-masing.

Sabtu, 5 Februari 2011 -- BHUTAN

Alkitab sangat langka di Bhutan. Sebuah Alkitab dijual dengan harga
yang sangat tinggi, dan untuk mendapatkannya harus pergi keluar
perbatasan. Berdoalah agar Tuhan mengirimkan Alkitab-Alkitab bagi
umat-Nya di negara ini.

Minggu, 6 Februari 2011 -- INDONESIA

Tahun lalu, Pendeta L dan seorang penatua diserang dan dianiaya oleh
mereka yang menentang pembangunan gereja. Tantangan terhadap izin
gereja sepertinya terus meningkat. Berdoalah agar Tuhan
menganugerahkan hikmat bagi umat-Nya yang menghadapi situasi ini dan
perlindungan atas Gereja-Nya.

Senin, 7 Februari 2011 -- LAOS

Budaya dan tradisi di Laos membuat percaya diri para perempuan sering
berkurang dan mereka sulit untuk bisa melayani. Berdoalah agar Tuhan
menjangkau para perempuan dan menumbuhkan rasa percaya diri mereka
melalui program pelatihan sehingga mereka bisa melihat diri mereka
sebagai ciptaan Tuhan yang berharga dan dikasihi-Nya.

Selasa, 8 Februari 2011 -- MALAYSIA

Kemungkinan, beberapa orang penduduk asli menerima Tuhan Yesus sebagai
Tuhan dan Juru Selamat mereka melalui program distribusi Alkitab dan
media. Marilah terus mendukung mereka dalam doa agar Tuhan memberi
kekuatan saat mereka dengan tekun membangun hubungan dengan Yesus.

Rabu, 9 Februari 2011 -- MALADEWA

Kebijakan pemerintah berhubungan dengan segala sesuatu yang non-M
semakin ketat, hal ini membuat pengharapan umat Kristen goyah untuk
mendapatkan kesempatan beribadah secara bebas. Berdoalah agar fokus
mereka tetap kepada Kristus, dan tidak tergoyahkan oleh situasi di
sekitar mereka yang mematahkan semangat.

Kamis, 10 Februari 2011 -- MYANMAR

Di Myanmar, banyak pendeta dan pemimpin jemaat yang harus mencari
pekerjaan di dunia sekuler karena faktor kemiskinan dan dorongan untuk
memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari. Akhirnya, pemimpin dan gembala
yang melayani jemaat jumlahnya semakin berkurang. Hal yang sama juga
terjadi pada kaum muda yang diharapkan dapat menjadi pemimpin generasi
selanjutnya. Berdoalah untuk kebutuhan ini.

Jumat, 11 Februari 2011 -- FILIPINA SELATAN

Berdoalah untuk program OD mengumpulkan gembala dan hamba-hamba Tuhan
yang secara khusus melayani di tengah kaum MBB di Filipina Selatan.
Semoga program ini mempersatukan dan semakin menguatkan visi mereka.

Sabtu, 12 Februari 2011 -- SRI LANKA

Bulan ini, tiga tahun yang lalu, Pendeta NE ditembak di hadapan istri
dan putranya. Ibu S istrinya, hingga saat ini masih melanjutkan
pelayanan suaminya di A. Berdoalah agar Ibu S tetap bergantung penuh
kepada Tuhan untuk mencukupkan kebutuhan keluarga dan gerejanya.
Berdoalah juga untuk putranya S, agar ia mengenal dan memiliki
pengalaman pribadi dengan Tuhan sebagai Bapa Surgawi yang
mengasihinya.

Minggu, 13 Februari 2011 -- VIETNAM

Tahun ini, gereja di Vietnam memperingati seratus tahun penginjilan di
Vietnam. Marilah bersama Saudara-Saudari kita di Vietnam, kita
bersyukur dan berterima kasih kepada Tuhan untuk Injil-Nya yang telah
diberitakan di Vietnam. Dan marilah kita tetap berdoa bersama Gereja
di Vietnam agar Kerajaan Tuhan terus diperluas dan Gereja-Nya tetap
bertumbuh dalam iman.

Senin, 14 Februari 2011 -- MESIR

Banyak kabar buruk tentang umat Kristen beredar, dan masyarakat lokal
terhasut untuk menyerang umat Kristen karena kabar ini. Rumah-rumah
dan toko-toko dibakar, karena seorang remaja Kristen dituduh telah
menyerang dan melecehkan seorang anak perempuan, walaupun seorang ibu
dari latar belakang agama M telah bersaksi bahwa tuduhan tersebut
tidak benar. Berdoalah agar mereka yang menyebarkan kabar ini tergerak
untuk menghentikannya.

Selasa, 15 Februari 2011 -- ARAB SAUDI

Baru-baru ini, seorang penginjil melaporkan, "Saya mendengar lagu
pujian dari sebuah toko komputer, seorang Ibu menunjukkan kepada saya
Alkitab yang terbuka di atas meja tempat ia bekerja sehari-hari.
Sementara kawannya yang lain sedang bersenandung menyanyikan lagu
pujian kepada Tuhan". Sebelumnya, memuji Tuhan adalah sesuatu yang
dilarang keras di negara ini. Jika kedengaran ada orang yang
menyanyikan pujian kepada Tuhan Yesus, ia akan digelandang ke kantor
polisi. Bersyukur kepada Tuhan untuk perubahan yang terjadi di Arab
Saudi.

Rabu, 16 Februari 2011 -- BAHRAIN

Di beberapa tempat di Bahrain, orang tidak boleh memiliki Alkitab dan
buku-buku rohani. Berdoalah agar banyak umat Kristen di Arab dan dari
6 negara di Semenanjung Arab dapat menemukan tempat di mana mereka
boleh membeli Alkitab dan buku rohani.

Kamis, 17 Februari 2011 -- KAWASAN ISRAEL DAN PALESTINA

Berdoalah untuk kesatuan umat Kristen dari latar belakang Yahudi
Mesianik dan Pakistan, khususnya para pemimpin mereka. Semoga mereka
mengalami persatuan sebagai Saudara-Saudari seiman dalam Kristus.
Berdoalah bagi umat Kristen di Jalur Gaza yang terisolasi dan dalam
situasi yang tertekan. Berdoalah agar mereka terus memiliki
pengharapan dan bertekun dalam Tuhan.

Jumat, 18 Februari 2011 -- IRAK

Berdoalah bagi para pengungsi Irak yang melarikan diri dari negara
mereka akibat tekanan dan kekerasan yang terus menerus terjadi di
Baghdad, Mosul dan beberapa area berbahaya lainnya. Mereka terpaksa
harus meninggalkan barang-barang berharga. Banyak yang akhirnya tidak
bekerja.

Sabtu, 19 Februari 2011 -- AFRIKA UTARA

Berdoalah bagi kesehatan N yang mengalami tekanan. Doakanlah agar
Tuhan terus memampukannya untuk tetap melayani dan Tuhan
menganugerahkan hikmat baginya dalam pelayanannya.

Minggu, 20 Februari 2011 -- TUNISIA

Tetaplah berdoa bagi umat Kristen lokal agar mereka dapat terus
membagikan pengalaman iman mereka tanpa kendala yang seringkali datang
dari keluarga. Ingatlah untuk terus mendoakan tim OD saat kami
melayani dan terus membangun hubungan dengan umat Kristen di Tunisia.

Senin, 21 Februari 2011 -- ALJAZAIR

Tetaplah berdoa bagi empat orang Saudara yang dituduh telah melakukan
pelanggaran hukum karena membuka tempat ibadah bagi umat Kristen.
Kasus ini sedang diproses di pengadilan dan kami berharap kasus ini
ditutup bulan Februari.

Selasa, 22 Februari 2011 -- MAURITANIA

Sebuah artikel yang diterbitkan di surat kabar dengan mencantumkan
nama-nama umat Kristen serta aktivitas pelayanan mereka di sebuah
situs internet membuat keadaan menjadi semakin menekan bagi umat
Kristen. Berdoalah memohon perlindungan Tuhan bagi Saudara-Saudari
yang namanya dicantumkan dalam surat kabar.

Rabu, 23 Februari 2011 -- KOLOMBIA

Berdoalah bagi seorang Saudara yang dijuluki "PENYELUNDUP ALKITAB DARI
KOLOMBIA". Ia terus menerus menerima ancaman karena pelayanannya
membagikan Alkitab dan buku-buku rohani di zona terlarang yang diawasi
oleh kelompok gerilyawan. Banyak tentara pasukan gerilyawan yang
akhirnya menerima Yesus karena pelayanan Saudara ini.

Kamis, 24 Februari 2011 -- TIONGKOK

Berdoalah bagi proyek distribusi buku-buku rohani di tengah kaum etnis
minoritas di Tiongkok. Situasi semakin ketat, karena berbagai bentuk
aktivitas keagamaan terus mendapat perhatian penuh dari pemerintah.
Meskipun materi ini sangat dibutuhkan, beberapa orang umat Kristen
takut untuk menyimpan buku-buku ini karena risiko hukuman yang bisa
mereka terima jika pemerintah mengetahuinya.

Jumat, 25 Februari 2011 -- SYRIA

Berdoalah agar Tuhan mengirimkan para pemimpin untuk membangun gereja.
Banyak pemimpin yang sudah lanjut usia dan Syria membutuhkan pemimpin
generasi baru. Berdoalah agar Gereja semakin memahami dan mengenal
maksud dan kehendak Tuhan.

Sabtu, 26 Februari 2011 -- AZERBAIJAN

Berdoalah bagi empat Saudara dari Azerbaijan, yang terpanggil untuk
melayani bersama kesatuan militer di negara ini. Mereka tidak ingin
memanggul senjata, namun ingin melakukan pelayanan lain, tapi mereka
malah dipermalukan dan ditekan untuk menyangkal imannya.

Minggu, 27 Februari 2011 -- TURKMENISTAN

Toko buku Kristen tidak diizinkan di Turkmenistan dan mengimpor buku
rohani tidak mungkin dilakukan. Akses internet diawasi ketat oleh
pemerintah. Berdoalah agar umat Kristen tetap bisa membaca Alkitab dan
materi rohani yang membantu mereka bertumbuh dalam iman.

Senin, 28 Februari 2011 -- KYRGYZSTAN

Berdoalah bagi hikmat Tuhan atas pemerintah negara ini. Berdoalah bagi
perdamaian, risiko konflik antar etnis masih mungkin terjadi.
Berdoalah bagi perlindungan Tuhan atas gereja-gereja di negara ini,
banyak gereja rumah yang dirampok. Para perampok juga memukuli petugas
gereja sebelum mengambil barang-barang.


Kontak: < doa(at)sabda.org >
< http://www.opendoors.org >
< http://misi.sabda.org/yayasan_obor_damai_indonesia >
< http://www.sabda.org/publikasi/opendoors >
Berlangganan: < subscribe-i-kan-buah-doa(at)hub.xc.org >
Berhenti: < unsubscribe-i-kan-buah-doa(at)hub.xc.org >

 

© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org