Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/opendoors/195

OpenDoors edisi 195 (1-9-2023)

Open Doors -- September 2023

 
Open Doors

September 2023

Jumat, 1 September 2023
Mesir
Kelompok Islam radikal seperti Ikhwanul Muslimin terus mendapatkan dukungan di seluruh negeri, dan militan-militan Islam yang kejam secara terang-terangan aktif di Semenanjung Sinai bagian utara. Berdoalah agar Tuhan Yesus menyatakan diri-Nya kepada mereka yang menganiaya umat-Nya, dan menuntun mereka menuju kebenaran yang akan membebaskan mereka.
Sabtu, 2 September 2023
Brunei
Kasus perceraian di Brunei semakin meningkat. Berdoalah untuk persatuan dan penyembuhan dalam pernikahan Kristen agar kasih dapat menyatukan mereka. Berdoalah untuk kuasa Tuhan berkarya dalam keluarga-keluarga ini.
Minggu, 3 September 2023
Laos
Sayangnya, beberapa orang Kristen di Laos terpaksa menyangkal agama mereka karena tekanan dari pihak berwenang setempat dan masyarakat. Berdoalah agar mereka tetap dapat menyembah Tuhan dalam hati mereka, meskipun mereka tidak dapat menunjukkan iman mereka secara terbuka.
Senin, 4 September 2023
Republik Rakyat Bangladesh
Mahafuza (48) diserang ketika pulang dari ibadah malam. Ia harus dirawat di rumah sakit karena cedera yang dialaminya. Berdoalah untuk pemulihannya dan juga untuk penyediaan biaya pengobatan baginya.
Selasa, 5 September 2023
Vietnam
Desa-desa terpencil di Vietnam memiliki sikap permusuhan terhadap pemeluk agama Kristen. Orang-orang percaya di sana diminta untuk menyangkal iman mereka dan jika mereka tidak melakukannya, akses mereka terhadap air diputus. Berdoalah agar orang-orang percaya ini tetap kuat dan teguh dalam iman mereka.
Rabu, 6 September 2023
Myanmar
Mitra kami dan pekerja misi memberikan bantuan makanan dan pelatihan di Myanmar. Berdoalah untuk keselamatan mereka saat bepergian ke berbagai tempat untuk mendoakan orang-orang percaya yang dianiaya dan membantu mereka dengan cara-cara yang praktis.
Kamis, 7 September 2023
Asia Tengah

Baru-baru ini, Hakim dan keluarganya kembali ke negara asal mereka untuk memulai kembali pelayanan mereka. Ia menghadapi tekanan dan pengawasan dari pemerintah. Berdoalah agar Hakim tetap aman dan bahwa ia dapat mengilhami orang-orang melalui kesaksiannya yang setia.
Jumat, 8 September 2023
Suriah
Pusat Harapan didirikan di Latakia untuk memberikan pendidikan kepada anak-anak. Selain memberikan bimbingan belajar pribadi, pusat ini juga menyelenggarakan kegiatan rohani. Berdoalah agar banyak anak hidupnya diubah melalui kegiatan dan bimbingan yang mereka terima di sini.
Sabtu, 9 September 2023
Arab Saudi
Orang-orang Kristen di Arab Saudi sering dibatasi dalam cara mereka berkumpul dan beribadah bersama. Berdoalah agar Tuhan membuka jalan bagi orang-orang percaya untuk mengalami persekutuan yang sejati dalam Roh Kudus.
Minggu, 10 September 2023
Republik Kirgiz
Jena dan saudara perempuannya, Relinda, pindah setelah mengalami diskriminasi atas iman Kristen mereka di desa mereka. Warga desa berhenti berkomunikasi dengan mereka, dan menyebarkan berita palsu tentang mereka di media sosial. Berdoalah agar Jena dan Relinda menemukan kekuatan dalam Tuhan.
Senin, 11 September 2023
Republik Sosialis Demokratik Sri Lanka
Sebuah kelompok ekstremis Hindu yang dikenal sebagai Hindu Siva Sena sering kali mengganggu acara-acara Kristen dan dengan paksa menutupnya. Berdoalah agar mereka bertobat dari tindakan-tindakan ini. Kiranya orang-orang Kristen di sana tetap setia sekalipun di bawah tekanan.
Selasa, 12 September 2023
Republik Rakyat Tiongkok
Pujilah Tuhan bahwa kitab Perjanjian Baru sekarang telah direkam dalam tiga dialek minoritas etnis Buddha di China. Berdoalah agar kesatuan dan keamanan terus melingkupi tim kita saat mereka memulai rekaman audio Perjanjian Lama dalam dialek-dialek ini.
Rabu, 13 September 2023
Korea Utara
Para pemimpin gereja-gereja rahasia di Korea Utara khawatir tentang masa depan. Menjadi seorang Kristen di sini sangat berbahaya, dan sedikit orang yang ingin mengambil peran kepemimpinan. Berdoalah agar Tuhan membangkitkan para pemimpin yang penuh keberanian.
Kamis, 14 September 2023
Indonesia

Karena trauma masa kecil atau konflik dengan orang tua mereka, banyak pemuda dan pemudi kesulitan mengampuni orang lain. Berdoalah agar Tuhan menyembuhkan hati mereka dan menolong mereka untuk mengampuni orang yang telah menyakiti mereka
Jumat, 15 September 2023
Republik Kolombia
Puji Tuhan bahwa anak-anak yang berisiko mengalami penganiayaan kekerasan diurus dan dibina secara rohani di Pusat Anak-Anak di Kolombia. Berdoalah agar mereka terus tumbuh dalam iman mereka dan menjadi terang di generasi mereka masing-masing.
Sabtu, 16 September 2023
Maladewa
Tidak ada bangunan gereja di Maladewa karena negara ini dianggap sebagai negara yang sepenuhnya beragama Islam sehingga orang percaya imigran hanya dapat berkumpul di rumah mereka untuk beribadah. Berdoa untuk persatuan di antara gereja-gereja rumah ini dan agar mereka menjadi saluran bagi Injil.
Minggu, 17 September 2023
Meksiko
Terdapat beberapa tim mitra kami di Meksiko yang sedang melatih komunitas pribumi maupun perkotaan dalam program pemuridan. Berdoalah agar Kristus bekerja melalui para pelatih ini dan bahwa komunitas yang kuat dari orang-orang Kristen ini akan menjadi garam dan terang di negara ini.
Senin, 18 September 2023
Republik Sosialis Demokratik Sri Lanka

Pendeta Chandana memulai pembangunan gedung gereja baru, tetapi diadang oleh masyarakat mayoritas Buddha setempat. Dia telah menerima ancaman kematian dan polisi menolak untuk membantu. Berdoalah agar Pendeta Chandana diberi ketekunan selagi ia melayani Tuhan dalam lingkungan yang memusuhinya ini.
Selasa, 19 September 2023
Malaysia
Para mitra kami setempat sedang berusaha untuk memperkuat para pemuda di Malaysia Timur dengan mengunjungi berbagai sekolah untuk membantu para pemuda memahami hubungan mereka dengan Tuhan. Berdoalah agar mereka dapat memperdalam iman para remaja ini, dan untuk perlindungan Tuhan bagi mereka.
Rabu, 20 September 2023
Republik Demokratik Federal Nepal
Sebagian besar penganiayaan terhadap umat Kristen di Nepal berasal dari kelompok Hindu radikal yang ingin negara kembali ke Hinduisme. Banyak orang percaya yang dianiaya sangat miskin dan kekurangan sumber pendapatan yang memadai. Berdoalah agar Tuhan memberi mereka kekuatan untuk teguh dalam iman dan menyediakan kebutuhan mereka.
Kamis, 21 September 2023
Brunei

Menurut Ekonomi Dunia, 43,7% penduduk di Brunei hidup dalam kemiskinan. Orang-orang muslim sering kali mendapatkan prioritas bantuan dibandingkan dengan mereka yang berasal dari agama minoritas. Berdoalah kiranya Tuhan memberikan keberanian kepada mereka yang sedang berjuang melawan diskriminasi agama ini.
Jumat, 22 September 2023
Korea Utara
Pada April, pemerintah mengimpor beras dari Republik Rakyat Tiongkok karena stok mereka habis. Tanpa beras, banyak orang akan kelaparan, bahkan mati kelaparan. Berdoalah agar orang percaya di Korea Utara bisa mendapatkan jatah beras ini untuk mencegah mereka dari kelaparan.
Sabtu, 23 September 2023
Republik Sudan
Kebanyakan umat Kristen di Sudan adalah pekerja harian dan tidak memiliki dana darurat untuk diandalkan dan sering kali terpinggirkan, membuat banyak di antara mereka berisiko mengalami kelaparan. Berdoalah agar Tuhan menyediakan kebutuhan bagi orang-orang ini yang tidak tahu dari mana asal makanan mereka selanjutnya.
Minggu, 24 September 2023
Asia Tengah
Di Asia Tengah, umat Kristen yang dianiaya berkumpul di gereja-gereja bawah tanah karena pertemuan-pertemuan mereka sering kali diganggu oleh pihak berwenang dan yang hadir akan didenda. Berdoalah agar umat Kristen dapat berkumpul dengan bebas dan aman. Berdoalah untuk perlindungan Tuhan atas mereka.
Senin, 25 September 2023
Republik Lebanon
Sekolah-sekolah Kristen di Republik Lebanon menghadapi banyak tantangan. Orang tua kesulitan membayar biaya sekolah anak-anak mereka, dan sekolah-sekolah sering tidak dapat membayar gaji guru atau biaya listrik. Berdoalah agar Tuhan menyediakan jalan agar sekolah-sekolah ini tetap bisa beroperasi dan mendidik anak-anak Kristen dalam iman mereka.
Selasa, 26 September 2023
Laos
Pihak berwenang setempat berusaha untuk meredam pertemuan-pertemuan Kristen dan menghentikan umat Kristen untuk memberitakan Injil. Orang-orang percaya yang tidak patuh menghadapi ancaman pengusiran dari desa mereka. Berdoalah biar Tuhan melunakkan hati para pemimpin, dan lebih banyak toleransi terhadap kekristenan.
Rabu, 27 September 2023
Republik Persatuan Myanmar
Republik Persatuan Myanmar masih merupakan negara yang tengah dalam konflik. Berdoalah untuk anak-anak Kristen di daerah konflik. Berdoalah agar Tuhan melindungi mereka, menjaga keselamatan mereka, dan membantu mereka pulih dari trauma.
Kamis, 28 September 2023
Timur Tengah
Berdoalah untuk orang-orang percaya yang berlatar belakang muslim agar lebih banyak pemuda mengalami kasih Kristus melalui program-program pemuda lokal yang mereka jalani.
Jumat, 29 September 2023
Republik Irak
Mitra kami di Irak menjalankan kompetisi Alkitab untuk membantu para pemuda memahami Alkitab dan menerapkannya dalam kehidupan mereka. "Saya belajar banyak hal yang dapat saya ajarkan kepada orang lain dan memberi mereka harapan," kata Wiam yang ikut berpartisipasi. Berdoalah agar Wiam dapat meneruskan apa yang telah dipelajarinya kepada orang lain.
Sabtu, 30 September 2023
Indonesia
Meskipun di tengah-tengah penentangan, banyak orang percaya yang berasal dari latar belakang muslim dengan penuh keberanian membagikan kabar baik tentang Yesus kepada orang-orang yang mereka cintai dan tetangga-tetangga mereka. Alhasil, semakin banyak orang yang diselamatkan! Berdoalah untuk hikmat Tuhan bagi mereka selagi mereka membawa kasih Tuhan ke dalam komunitas mereka.

Catatan:
Semua nama dalam pokok doa ini adalah nama samaran.

NARWASTU

Peristiwa bom Surabaya tahun 2018 meninggalkan dampak yang mendalam bagi keluarga dan masyarakat yang terkena dampak serangan teroris tersebut. Wenny Angelina Hudojo, ibu dari Nathan (11) dan Evan (8) yang keduanya menjadi korban pengeboman, adalah salah satu dari banyak korban yang masih menghadapi dampaknya hingga saat ini.

Sekilas Wenny sepertinya sudah melanjutkan hidupnya. Dia ramah dan mudah diajak ngobrol. Rasanya seperti bertemu dengan teman lama.

Lima tahun telah berlalu sejak tragedi itu, tetapi keluarganya masih bergumul secara emosional dengan kehilangan putra tercinta mereka. "Sulit bagi suami saya untuk memaafkan dirinya sendiri karena tidak bisa mengantar anak-anak kami ke gereja pagi itu. Setelah dua anak laki-laki kami meninggal dunia, dia kehilangan motivasi dan tujuan hidupnya," katanya. "Saya terus berdoa baginya."

Saat hari istimewa tiba, Wenny lebih merindukan anak-anaknya dari biasanya. "Setiap musim liburan, seperti Natal, Paskah, dan Tahun Baru Imlek, saya merasa sangat kesepian. Meski sudah lima tahun berlalu, aku masih merindukan anak-anakku."

Perjuangannya tidak berakhir dengan hilangnya anak-anaknya. Sebaliknya, ia merasa tantangannya semakin berat, terutama yang berkaitan dengan hubungan keluarganya. "Mungkin orang-orang memperhatikan kalau aku terlihat bahagia. Namun, nyatanya, aku berjuang. Aku kira kehilangan anak itu berat, tetapi ternyata perjuanganku sekarang lebih berat lagi. Namun, aku terus berdoa dan berharap pada Tuhan."

Saat ini, Wenny lebih banyak menghabiskan waktunya di rumah untuk mengurus keluarganya, termasuk suami, ibu mertua, dan keponakan yang tinggal bersamanya. "Namun, saya berharap dapat membantu orang lain yang mengalami apa yang saya alami. Belum lama ini, seorang teman yang juga kehilangan seorang anak menghubungi saya. Lega rasanya bisa berbagi dengan orang lain yang mengalami pengalaman serupa. Saya berdoa agar kebaikan yang Tuhan tunjukkan kepada saya dapat memberi semangat kepada orang lain."

Maukah Anda berdoa:

1. Agar Tuhan memulihkan kepedihan hati Wenny dan suaminya, agar bersama-sama mereka bisa bangkit dari traumanya dan membiarkan Tuhan mengubah rasa sakitnya menjadi berkat yang menguatkan mereka yang sedang mengalami hal serupa.

2. Agar dibukakan pintu bagi Wenny untuk berpartisipasi dan mampu mendukung sesama yang berduka dalam pelayanan penghiburan.

Misi Kita 2023

Upaya berkesinambungan untuk menguatkan dan memperlengkapi gereja teraniaya di Indonesia.

Alkitab Kontekstual
10.000 eksemplar
@ Rp125.000
Program Pemuridan
500 murid
@ Rp1.000.000 / tahun
Woman Training Center (WTC)
20 Wanita / tahun
@ Rp800.000 / bulan

Tidak satu pun anggota Tubuh Kristus dapat berdiri sendiri. Ia membutuhkan anggota Tubuh Kristus lainnya untuk menopangnya agar dapat memenuhi panggilannya.

Jika Anda ingin mendukung pelayanan kami dalam melayani Tubuh Kristus yang teraniaya dan perlu dibantu, silakan gunakan kode QRis yang tersedia atau ke nomor rekening kami:
BRI 019-301-000-968-308 a.n. Yayasan Satu Lentera Indonesia

Anda pun dapat mengirimkan cek Anda ke kantor kami di:
SALT INDONESIA
Jl. Iskandar Muda no. 30C - Kby. Lama, Jakarta Selatan
Email: saltindonesia​@​specss.live
WA: 0851-6282-5152

Terima kasih atas kontribusi Anda.
Tuhan Yesus memberkati.

 
 
Anda terdaftar dengan alamat: $subst('Recip.EmailAddr').
Website | Kontak | Arsip | Berlangganan | Berhenti
 

 

© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org