Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/opendoors/13

OpenDoors edisi 13 (1-7-2008)

Open Doors - Juli 2008

Negara-negara yang didoakan pada bulan Juli 2008:
______________________________________________________________________

INDONESIA, BHUTAN, BANGLADESH, FILIPINA SELATAN, TIONGKOK, XINJIANG,
INDIA, ETIOPIA, SOMALIA, NIGERIA, KENYA, CEKO, AZERBAIJAN, MESIR,
KOLOMBIA, SEMENANJUNG ARAB, ALGERIA, LIBIA, MAROKO, MAURITANIA, IRAN,
SIRIA, KAWASAN ISRAEL-PALESTINA, LIBANON, IRAK.
______________________________________________________________________

INDONESIA

1 Juli 2008

Berdoalah bagi Ibu I dan Bapak A yang baru keluar dari penjara. Berdoa
juga bagi 41 orang dari LPMI yang dijatuhi hukuman tiga tahun penjara.

BHUTAN

2 Juli 2008

Semakin banyak orang-orang Bhutan yang membuka hati mereka bagi
Kristus di daerah-daerah pedalaman. Lembaga misi mendukung pelayanan
gereja lokal. Berdoalah agar proses penerjemahan Perjanjian Lama di
Bhutan dapat semakin menguatkan umat Kristen di sana.

BANGLADESH

3 Juli 2008

Penganiayaan terhadap umat Kristen dari suku-suku asli terus meningkat
karena faktor politik dan SARA. Berdoalah bagi umat Kristen dan para
pemimpin gereja yang dituduh telah melakukan aktivitas kristenisasi.

BANGLADESH

4 Juli 2008

Kantor Open Doors di Bangladesh yang baru membentuk sebuah pelayanan
"care centre" bagi kaum SALAM dan memberikan pelatihan bagi "dokter
desa". Berdoalah agar tim penasihat yang telah terbentuk dapat
menaungi pelayanan ini.

FILIPINA SELATAN

5 Juli 2008

Berdoalah bagi H dan istrinya S yang mengajar kelas baca tulis di B.
Pemimpin agama M baru-baru ini mengancam akan membunuhnya karena
kesaksian hidupnya.

TIONGKOK

6 Juli 2008

Berdoalah bagi pemerintah Tiongkok di tengah persiapan mereka menyambut
dunia internasional yang akan datang ke pesta Olimpiade bulan depan.
Semoga pesta olahraga ini menjadi sebuah kesempatan untuk perubahan
yang lebih baik lagi bagi masyarakat Tiongkok.

TIONGKOK

7 Juli 2008

Berdoalah bagi Saudara SW (37), pemilik toko buku di Beijing, yang
kembali ditangkap pada tanggal 19 Maret lalu karena mencetak Alkitab.
Ia ditangkap pertama kali pada tanggal 28 November 2007. Petugas tidak
mengizinkan keluarganya menengok SW di penjara.

XINJIANG

8 Juli 2008

Tekanan atas masyarakat U yang datang dari pemerintah Tiongkok semakin
meningkat, banyak yang dipenjarakan dan dituduh telah membahayakan
keamanan nasional dengan sangsi hukuman mati. Berdoalah bagi
saudara-saudari kita, suku U.

INDIA

9 Juli 2008

Penganiayaan terhadap umat Kristen di L, D, dan R semakin meningkat
dan mereka hidup dalam ketakutan. Berdoalah agar iman mereka tidak
goyah dan menjadi lemah di tengah situasi yang tidak bersahabat.

ETIOPIA

10 Juli 2008

Pada bulan Februari, umat Kristen di negara bagian A dipaksa untuk
menghentikan ibadah mereka oleh kelompok militan yang akhirnya
membakar gedung gereja. Gereja kembali dibuka pada tanggal 9 Maret
lalu. Berdoalah agar Tuhan menjaga umat-Nya di A.

SOMALIA

11 Juli 2008

Ketidakstabilan di Somalia memengaruhi bantuan kemanusiaan dan sosial
yang dikirimkan ke Somalia. Sangat berbahaya untuk bepergian di
Somalia. Berdoalah agar Tuhan terus melindungi organisasi-organisasi
yang mengirimkan bantuan bagi Somalia dan membukakan pintu-pintu agar
bantuan dapat terus dikirimkan ke negara ini.

NIGERIA

12 Juli 2008

Para orang tua yang tinggal di negara bagian K, Nigeria Utara,
menunggu doa-doa kita. K adalah negara bagian di Nigeria yang telah
mengimplementasikan hukum Radikal. Di sekolah, anak-anak mereka sering
menghadapi tuduhan telah melakukan penistaan terhadap agama lain.
Berdoalah agar Tuhan melindungi anak-anak dan keluarga-keluarga
Kristen di K.

KENYA

13 Juli 2008

DL menerima Kristus sebagai Tuhan dan Juru Selamatnya dua tahun yang
lalu. Suaminya, seorang petugas administrasi di kantor polisi,
menentang keputusannya ini. Ia mengancam akan meninggalkan D jika ia
tidak menyangkal imannya. Berdoalah bagi D yang harus menghadapi
situasi sulit ini. Kiranya damai Tuhan yang melampaui akal pikiran
manusia, senantiasa melingkupinya.

CEKO

14 Juli 2008

Sekarang orang-orang Chechen (sebutan untuk penduduk Ceko) sudah dapat
membaca Alkitab dalam bahasa mereka. Berdoalah agar kabar baik ini
menjangkau banyak orang yang haus dan rindu akan firman Tuhan.
Berdoalah agar Tuhan melindungi mereka yang terlibat dalam proyek
distribusi dan pengantaran alkitab.

AZERBAIJAN

15 Juli 2008

Berdoalah bagi L. Ia menjadi tuan rumah dalam sebuah seminar
pertumbuhan rohani di sebuah kota di Azerbaijan. Polisi datang untuk
menginterogasinya, majikannya mengancam akan memecatnya. Masyarakat
menyebut umat Kristen di Azerbaijan sebagai penganut aliran sesat.

MESIR

16 Juli 2008

Berdoalah bagi sebuah program "summer camp" yang akan diikuti oleh
seribu anak-anak dan kaum muda yang belum bergabung dengan gereja.
Doakanlah proyek distribusi Alkitab bagi 125.000 anak-anak.

KOLOMBIA

17 Juli 2008

Berdoalah bagi seorang pendeta di Kolombia yang mendapat ancaman dari
kelompok bersenjata karena melayani seorang mantan anggota mereka yang
sekarang telah menjadi pengikut Kristus. Pendeta ini tidak dapat
meninggalkan desa, sementara sebentar lagi istrinya akan melahirkan.

KOLOMBIA

18 Juli 2008

Bersyukur pada Tuhan karena seorang pemimpin gereja diperbolehkan
mendirikan gereja. Sebelumnya, situasi ini mustahil karena pemimpin
aparat tidak mengizinkan pendirian gereja serta menghentikan segala
bentuk aktivitas gereja dan ibadah.

SEMENANJUNG ARAB

19 Juli 2008

Bersyukur pada Tuhan untuk iman yang teguh dari saudara-saudari kita
di semenanjung Arab. Berdoalah agar semakin banyak orang yang tergerak
melihat kesaksian hidup mereka dan agar Tuhan selalu menjaga dan
melindungi mereka.

SEMENANJUNG ARAB

20 Juli 2008

Bersyukur pada Tuhan untuk pelayanan yang dilakukan oleh misionaris di
tengah kaum perempuan dari beberapa tempat di semenanjung Arab. Mereka
telah bertemu dan berdoa bersama. Berdoalah agar kaum perempuan ini
semakin tergerak untuk mengenal Yesus.

ALGERIA

21 Juli 2008

Sedang berlangsung sebuah kampanye berkesinambungan yang menentang
gereja. Tiga puluh persekutuan telah ditutup dan beberapa umat Kristen
dikenakan sangsi. Berdoalah bagi mereka yang berada dalam situasi ini.

LIBIA

22 Juli 2008

Berdoalah bagi orang-orang yang memiliki hati untuk melayani anak-anak
di Libia. Berdoalah agar Tuhan membukakan kesempatan bagi mereka untuk
menunjukan kasih Kristus kepada anak-anak ini.

MAROKO

23 Juli 2008

Berdoalah bagi pemimpin-pemimpin gereja pada masa yang akan datang dan
bagi mereka yang telah menginvestasikan waktu dan tenaga untuk melatih
calon-calon pemimpin. Doakan juga agar mereka peka akan kebutuhan
gereja di Maroko.

MAURITANIA

24 Juli 2008

Pengaruh-pengaruh budaya membawa tekanan akan perpecahan di tengah
umat Kristen. Berdoalah agar tetap terjalin kesatuan gereja-gereja di
negara ini. Kiranya pula anak-anak Tuhan di Mauritania dapat melihat
bahwa mereka semua satu dalam Kristus. Pengaruh-pengaruh budaya
membawa tekanan akan perpecahan di tengah umat Kristen.

IRAN

25 Juli 2008

Banyak umat Kristen yang mendapat tekanan dari keluarga-keluarga
mereka agar kembali ke iman lama. Mereka dikucilkan dari tengah
masyarakat. Berdoalah agar di tengah keadaan yang sulit ini, mereka
dapat terus berdiri teguh dan saling menopang satu sama lain.

IRAN

26 Juli 2008

Open Doors memiliki proyek untuk membangun kembali Iran. Berdoalah
agar ada kreativitas serta sensitivitas dalam mengerjakan proyek ini.
Open Doors juga menolong gereja lokal sebaik mungkin, berdoalah agar
dihasilkan buah-buah yang baik.

SIRIA

27 Juli 2008

Berdoalah bagi persiapan sebuah pameran buku terbesar di Timur Tengah.
Semoga banyak orang yang mencari Alkitab dan buku-buku rohani Kristen,
dapat dipuaskan melalui pameran ini.

KAWASAN ISRAEL-PALESTINA

28 Juli 2008

Komunitas Kristen yang berjumlah tiga ribu jiwa di G, hidup dalam
kemiskinan dan ketakutan setiap hari. Berdoalah agar Tuhan menolong,
melindungi, dan memberikan hikmat kepada mereka untuk menghadapi
kesulitan yang mereka hadapi hari lepas hari.

LIBANON

29 Juli 2008

Bersyukur pada Tuhan untuk para pemimpin gereja di negara ini. Pada
tahun 1975, hanya tersisa beberapa pendeta di Libanon, banyak yang
pergi meninggalkan negara ini. Tapi situasinya tidak sama lagi
hari-hari ini.

IRAK

30 Juli 2008

Teruslah berdoa karena proyek Open Doors bagi para pengungsi di Irak
masih berlangsung. Berdoalah bagi staf Open Doors yang melayani di
Irak.

IRAK

31 Juli 2008

Berdoalah bagi proses pengiriman buku-buku rohani dan Alkitab. Kami
masih terus bergumul hingga buku-buku dan ALkitab ini sampai di tangan
para penerimanya. Teruslah berdoa bagi proyek ini.

Negara-negara yang didoakan pada bulan Juli 2008:
______________________________________________________________________

ALGERIA, AZERBAIJAN, BANGLADESH, BHUTAN, CEKO, TIONGKOK, ETIOPIA, FILIPINA
SELATAN, INDIA, INDONESIA, IRAK, IRAN, KAWASAN ISRAEL-PALESTINA,
KENYA, KOLOMBIA, LIBANON, LIBIA, MAROKO, MAURITANIA, MESIR, NIGERIA,
SEMENANJUNG ARAB, SIRIA, SOMALIA, XINJIANG.
______________________________________________________________________

INFORMASI OPEN DOORS

Untuk informasi lebih lanjut tentang pelayanan Open Doors, silakan
berkunjung ke situs-situs berikut ini:

1. Situs Open Doors ==> http://www.opendoors.org/
2. Situs e-MISI     ==> http://misi.sabda.org/yayasan_obor_damai_indonesia

Alamat:
Yayasan Obor Damai Indonesia
PO BOX 5019 JKTM/Jakarta 12700, Indonesia
Telp/fax: 021-52963779/5260972
E-mail: indonesia(at)od.org
______________________________________________________________________
Anda terdaftar dengan alamat: $subst(`Recip.EmailAddr`)
Kontak Redaksi: < doa(at)sabda.org >
Berlangganan via email: < subscribe-i-kan-buah-doa(at)hub.xc.org >
Berhenti berlangganan < unsubscribe-i-kan-buah-doa(at)hub.xc.org >
Arsip BD Open Doors: http://www.sabda.org/publikasi/opendoors/
______________________________________________________________________

 

© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org