Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-sh/2021/10/18 |
|
Senin, 18 Oktober 2021 (Minggu ke-21 Sesudah Pentakosta)
|
|
Lazim apabila pemimpin besar lahir dari keluarga terpandang dan terkenal, atau berasal dari kota besar, karena memang mempunyai modal dan segala hal yang mendukung untuk mencapainya. Bagaimana jika pemimpin itu lahir dari keluarga dan tempat yang tak dikenal? Apalagi, Dia bukan hanya Pemimpin, tetapi Penyelamat yang sempurna? Mikha bernubuat bahwa Yerusalem yang perkasa akan dihancurkan. Rajanya tidak bisa menyelamatkan. Namun, Betlehem kota kecil akan menjadi tempat kelahiran satu-satunya Raja keturunan Daud yang menyelamatkan umat-Nya, Dialah sang Mesias (bdk. Luk. 2:4-7), yang akan memerintah sebagai Raja yang kekal, sang Gembala pembawa damai, penghancur semua musuh-Nya (1-8). Mikha berulang kali menyampaikan frasa "Aku akan melenyapkan" yang ditujukan pada hal-hal jahat seperti bersandar pada kekuatan sendiri, kekuatan militer, alat-alat sihir, peramal, dan tugu berhala. Ini memberi penegasan keras bahwa Tuhan tidak pernah main-main dengan segala sesuatu yang tidak berkenan bagi-Nya (9-14). Paradoks kelahiran Yesus yang sederhana di kandang domba, dan dari kota kecil Betlehem yang tidak pernah dianggap oleh manusia, telah dinubuatkan begitu mendetail. Kita melihat betapa ajaib kedatangan-Nya, dan tidak ada yang kebetulan sebab semua nubuat para nabi tergenapi. Yesus Kristus adalah Mesias yang lahir di Betlehem sesuai dengan nubuat Nabi Mikha. Dia adalah Raja damai, penuh kasih dan kerendahan hati, juga kekuatan yang mampu menyelamatkan umat-Nya, dan melenyapkan semua kuasa kegelapan. Karya keselamatan-Nya adalah pengharapan, berita sukacita, kekuatan sejati, dan sebuah kepastian. Dia adalah Tuhan yang berinisiatif menyelamatkan jiwa-jiwa yang penuh dosa. Dia adalah Penyelamat semua umat dan bangsa yang dilahirkan di sebuah tempat kecil di Betlehem. Marilah kita merespons kedatangan-Nya dengan benar melalui iman bahwa Dia adalah Sang Penyelamat sejati. [GSS]
Mari memberkati para hamba Tuhan dan narapidana di banyak daerah
|
|
© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org |