Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-sh/2024/08/01

Kamis, 1 Agustus 2024 (Minggu ke-10 sesudah Pentakosta)

Kejadian 47:27-31
Indahnya Kehidupan Orang Beriman

Allah kita yang setia pasti menunjukkan kesetiaan-Nya kepada orang yang takut akan Dia. Hal ini dapat kita lihat dalam pemeliharaan-Nya terhadap Yakub.

Yakub yang sudah pergi ke Mesir hidup selama 17 tahun di tanah Gosyen hingga ia mencapai umur 147 tahun (27-28). Ketika ajalnya mendekat, Yakub meminta Yusuf untuk bersumpah bahwa ia akan dibawa keluar dari Mesir dan dikuburkan di kuburan nenek moyangnya (29-30). Yusuf pun mengatakan, "Aku akan melakukan seperti katamu itu" dan bersumpah seperti yang diminta Yakub (30-31).

Ketika penulis mengatakan detail yang sepertinya sepele, sebetulnya ada hal penting yang hendak ditekankan. Mengapa dikatakan bahwa Yakub hidup di Mesir selama 17 tahun? Angka ini mengingatkan kita akan usia Yusuf ketika ia dijual ke Mesir (lih. Kej. 37). Dengan demikian, kita dapat melihat bahwa Yusuf hidup bersama Yakub selama 17 tahun, dan sekarang Yakub hidup bersama Yusuf 17 tahun.

Ini menunjukkan anugerah Allah yang luar biasa bagi Yakub, yang kebahagiaannya adalah hidup bersama anak yang paling dikasihinya ini.

Kemudian kita melihat bahwa Yakub tetap sangat beriman sampai akhir hidupnya. Ia meminta Yusuf bersumpah untuk menguburkannya di tempat Abraham dan Ishak dikuburkan di Kanaan. Ini berarti Yakub betul-betul percaya bahwa keturunannya nanti pasti akan tinggal di Kanaan seperti yang telah Allah janjikan.

Keindahan kehidupan kita sebagai orang beriman bukan dilihat dari harta ataupun pencapaian kita, tetapi yang terutama yang perlu kita lihat adalah pemeliharaan Allah dalam kehidupan kita. Kisah yang sangat indah di penghujung hidup Yakub ini menekankan betapa indahnya kehidupan orang percaya ketika orang tersebut menjalaninya dengan iman sampai akhir.

Kiranya dengan berpegang pada janji Allah kita pun makin mengerti dan merasakan kesetiaan Allah dalam hidup kita. Kiranya kita juga tetap dan bahkan makin beriman hingga akhir hidup kita sehingga kita bisa menjadi kesaksian akan pemeliharaan-Nya bagi semua orang di sekitar kita. [INT]

 

Mari memberkati para hamba Tuhan dan narapidana di banyak daerah
melalui edisi Santapan Harian yang kami kirim secara rutin +/- 10.000 eks.
Kirim dukungan Anda ke: BCA 106.30066.22 Yay Pancar Pijar Alkitab.

 

© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org