Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-rh/2005/12/08 |
|
Kamis, 8 Desember 2005 Bacaan : Efesus 6:10-20 Setahun : Efesus 4-6 Nas : Dalam segala keadaan pergunakanlah perisai iman, sebab dengan perisai itu kamu akan dapat memadamkan semua panah api dari si jahat (Efesus 6:16)
|
|
Pada saat mengunjungi sebuah museum, saya terpesona oleh sebuah catatan yang memberikan uraian tentang sekelompok gladiator Romawi-orang Retiarii-yang bertarung, kerap kali sampai mati, hanya dengan menggunakan sebuah jaring dan trisula. Dari antara semua senjata menakutkan dan mematikan yang tersedia, orang-orang ini hanya diberi dua benda, yaitu sebuah jaring dan trisula. Saat memasuki arena, kelangsungan hidup mereka bergantung pada seberapa baik mereka menggunakan senjata. Dalam peperangan rohani kita sebagai orang kristiani, Allah telah memilihkan perlengkapan senjata bagi kita. Hal ini dijelaskan demikian: "Memang kami masih hidup di dunia, tetapi kami tidak berjuang secara duniawi, karena senjata kami dalam perjuangan bukanlah senjata duniawi, melainkan senjata yang diperlengkapi dengan kuasa Allah, yang sanggup untuk meruntuhkan benteng-benteng" (2 Korintus 10:3,4). Kita perlu berhenti sejenak dan memandang diri kita di dalam "cermin" Efesus 6:10-18 agar dapat melihat apakah kita diperlengkapi dengan baik dengan "seluruh perlengkapan senjata Allah". Mulai dari ketopong keselamatan hingga kasut kerelaan, kita hendaknya dilindungi dan dipersenjatai untuk sebuah peperangan yang tidak bergantung pada kekuatan manusia, namun tergantung pada kuasa Allah. Apabila kita menyadari sifat peperangan itu dan kuasa yang melawan kita, alangkah bodohnya jika kita memasuki pertarungan dengan hal-hal yang lain kecuali senjata yang diberikan oleh Allah -DCM ORANG-ORANG YANG MENANTI-NANTIKAN TUHAN
|
|
© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org |