Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-rh/2008/12/05 |
|
Jumat, 5 Desember 2008 Bacaan : 1Raja 12:1-15 Setahun : Efesus 1-3 Nas : Tetapi ia mengabaikan nasihat yang diberikan para tua-tua itu, lalu ia meminta nasihat kepada orang-orang muda yang sebaya dengan dia dan yang mendampinginya (1Raja 12:8)
|
|
Atta adalah seorang arsitek dari Mesir yang sangat cerdas. Karena kecerdasannya ini, ia dapat melanjutkan pendidikan di Jerman dan kemudian bekerja di sana. Namun dalam perkembangannya, ia bergabung ke dalam suatu kelompok kepercayaan garis keras. Di situ ia berubah dari seorang arsitek yang penuh potensi menjadi orang yang ekstrem dan bahkan kemudian menjadi salah seorang dalang dari tragedi 11 September 2001 di Amerika Serikat. Sebagai makhluk sosial, lingkungan di mana kita berada pasti akan memengaruhi kita. Seperti yang terjadi pada Atta, dan juga pada Rehabeam. Saat itu, Rehabeam harus menanggapi rakyatnya yang meminta keringanan atas pekerjaan yang diberikan oleh pendahulunya (ayat 4). Sebenarnya, Rehabeam bisa mendapat nasihat bijak dari para tua-tua yang dulu mendampingi ayahnya, Salomo (ayat 6,7), yakni untuk memberi tanggapan baik supaya rakyat itu menjadi hamba-hambanya yang setia. Namun sayang, Rehabeam dikelilingi oleh teman-teman yang tidak bijaksana, dan ia terpengaruh untuk mengikuti nasihat mereka yang buruk. Karena itulah Rehabeam tercatat sebagai orang yang mengakibatkan kerajaan Israel terpecah. Siapa saja teman-teman terdekat kita dan sejauh mana mereka memengaruhi kita? Apakah mereka membawa kita lebih dekat dengan Tuhan? Jika ya, mari kita terus menjaga persekutuan dengan mereka agar kita semakin bertumbuh. Namun jika sebaliknya, malah memberi pengaruh buruk atas kita, jangan sungkan keluar dan mencari lingkungan pergaulan yang sehat yang bisa mendorong kita untuk hidup sesuai identitas kita sebagai umat-Nya -ALS PERILAKU DAN CARA PANDANG KITA SANGAT DIPENGARUHI
|
|
© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org |