Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-rh/2009/11/28

Sabtu, 28 November 2009

Bacaan   : Matius 14:22-33
Setahun : 2Korintus 7-9
Nas       : Kata Yesus: "Datanglah!" Maka Petrus turun dari perahu dan berjalan di atas air mendapatkan Yesus (Matius 14:29)

LIHAT SAYA!

Lututnya bergetar hebat. Di kanannya tebing yang tinggi, di kirinya jurang yang dalam. Semua pengaman telah dipakainya, tetapi tak urung hatinya was-was. Tiba-tiba sebuah suara menyentakkannya, "Ulurkan tanganmu, lihat saya!" Dan pemuda usia belasan itu pun bergerak mengikuti instruksi sang kakak pembina. Ia memalingkan wajahnya dari tebing dan jurang, lalu dengan hati-hati mengikuti setiap instruksi hingga berhasil melewati rintangan terakhir itu dengan baik.

Lain halnya dengan Petrus. Petrus sendiri yang meminta agar ia boleh menghampiri Yesus dengan berjalan di atas air. "Datanglah!" kata Yesus. Petrus pun berjalan di atas air menghampiri Gurunya (ayat 29). Namun, ketika dirasakannya tiupan angin sakal yang telah membuat ia dan murid-murid lainnya kepayahan mendayung, Petrus menjadi takut dan mulai tenggelam. Ia berteriak minta tolong. Yesus pun menolongnya sambil berkata, "Hai orang yang kurang percaya, mengapa engkau bimbang?"

Ya, angin pencobaan yang datang silih berganti sering mencuri pandangan kita dari Yesus. Walaupun demikian, seperti anak muda di atas, kita juga selalu mempunyai pilihan. Memilih untuk mengikuti petunjuk sang guru atau terus melihat pada rintangan yang besar. Ketika Petrus hanya melihat pada Yesus, ia dapat berjalan mengatasi gelombang. Sebaliknya, ketika ia hanya melihat pada angin dan gelombang, ia pun tenggelam.

Hari ini, Yesus meminta kita untuk melihat kepada-Nya dan bukan pada masalah-masalah yang ada di sekeliling kita. Ya, walaupun gelombang menggelora dan angin pencobaan terus bertiup, percayalah pada Yesus! -- SL

YESUS LEBIH BESAR DARI MASALAH-MASALAH ANDA

 

© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org