Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-rh/2004/11/20 |
|
Sabtu, 20 November 2004 Bacaan : Kisah 1:1-8 Setahun : Yehezkiel 14-15; Yakobus 2 Nas : Pergilah ke seluruh dunia, beritakanlah Injil kepada segala makhluk (Markus 16:15)
|
|
Fritz Kreisler (1875-1962), seorang pemain biola dunia yang ternama, mendapat banyak uang melalui berbagai konser dan komposisi yang dibuatnya. Akan tetapi, ia banyak menyumbangkan uangnya. Akibatnya, ketika dalam suatu perjalanan ia menemukan sebuah biola yang sangat indah, uangnya tidak cukup untuk membeli. Setelah mengumpulkan cukup uang, ia kembali kepada si penjual untuk membeli alat musik yang indah itu. Namun, ia sangat terkejut ketika mendapati bahwa biola tersebut telah dibeli seorang kolektor. Kemudian, Kreisler berangkat ke rumah pemilik baru biola itu dan mengatakan bahwa ia ingin membeli biola tersebut. Sang kolektor mengatakan bahwa biola tersebut adalah harta berharga baginya, dan ia tidak bermaksud menjualnya. Merasa kecewa, Kreisler hendak meninggalkan rumah itu. Tetapi mendadak ia mendapat sebuah ide. "Bolehkah saya memainkan biola itu sebelum disimpan dalam kesunyian?" tanyanya. Ia diperbolehkan untuk memainkannya. Pemusik andal tersebut memainkan musik yang sangat indah sehingga menyentuh perasaan sang kolektor. "Saya tidak berhak menyimpan biola itu bagi diri saya sendiri," katanya. "Biola ini milik Anda, Pak Kreisler. Bawalah, dan biarlah semua orang mendengarkan alunan musik darinya." Bagi para pendosa yang telah diselamatkan oleh kasih karunia, Injil bagaikan harmoni surga yang memesona. Kita tidak berhak menyimpannya bagi diri kita sendiri. Yesus memerintahkan agar kita memberitakannya kepada dunia sehingga semua orang dapat mendengarnya -- Vernon Grounds SESEORANG PERNAH MENCERITAKAN TENTANG YESUS
|
|
© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org |