Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-rh/2005/10/21 |
|
Jumat, 21 Oktober 2005 Bacaan : Mazmur 97 Setahun : Matius 23-25 Nas : Hai orang-orang yang mengasihi Tuhan, bencilah kejahatan (Mazmur 97:10)
|
|
Coba katakan apa yang Anda benci, maka saya dapat mengatakan orang seperti apa Anda. Kebencian dapat menjadi sisi kuat kebajikan, tetapi ada peringatan dengan huruf kapital berwarna merah yang menyertainya: Hati-hati. Olive Moore, penulis Inggris abad ke-19, menulis kata-kata ini: "Hati-hatilah menggunakan kebencian .... Kebencian adalah hasrat yang membutuhkan seratus kali energi cinta. Pakailah hanya untuk membenci masalah, bukan orang. Pakailah hanya untuk membenci sikap tidak toleran, ketidakadilan, kebodohan. Kebencian akan menjadi kekuatan manakala kita menggunakannya untuk membenci hal-hal di atas. Kekuatan dan kedahsyatannya tergantung pada banyaknya kita memakai kebencian itu." Kita cenderung menghambur-hamburkan sikap benci untuk kesalahan dan perbedaan yang remeh. Komentar lawan politik dapat memancing rasa sengit kita. Surat bernada marah untuk editor sering membesar-besarkan hal-hal remeh karena penyakit kebencian kita salah sasaran. Gereja menjadi retak dan pecah ketika kebencian diarahkan kepada orang-orang, bukan pada kekuatan di sekitar kita yang menghancurkan kehidupan dan harapan. Orang Methodist kuno yang melakukan perjalanan keliling digambarkan sebagai orang-orang yang tidak membenci apa pun selain dosa. Mereka adalah orang yang secara serius melakukan seruan pemazmur, "Hai orang-orang yang mengasihi Tuhan, bencilah kejahatan!" (Mazmur 97:10), dan Nabi Amos yang mendesak pembacanya untuk "membenci yang jahat dan mencintai yang baik" (Amos 5:15) -HWR JIKA ANDA TIDAK BISA MEMBENCI YANG JAHAT
|
|
© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org |