Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-rh/2000/09/15 |
|
Jumat, 15 September 2000 Bacaan : Mazmur 96 Setahun : Amsal 22-24, 2Korintus 8 Nas : Siapa yang mau bermegah, baiklah bermegah karena yang berikut: bahwa ia memahami dan mengenal Aku, bahwa Akulah Tuhan (Yeremia 9:24)
|
|
Tahu tentang Allah adalah hal biasa, tetapi mengenal-Nya secara pribadi adalah hal yang sangat berbeda. Perbedaan ini akan tampak nyata bila kita berbicara tentang sifat-sifat Allah. Pemikiran bahwa Allah hadir di mana pun adalah hal yang mengejutkan. Namun menyadari kehadiran-Nya pada saat kita membutuhkan, memberi kita rasa aman dan pengharapan. Pemikiran bahwa Allah Mahatahu sering kali diragukan. Namun memiliki keyakinan bahwa seluruh hidup kita tak luput dari perhatian-Nya adalah kebahagiaan tersendiri yang membawa damai dalam menjalani setiap ujian kehidupan. Pemikiran bahwa Tuhan itu Mahakuasa membuat kita takjub akan kebesaran-Nya. Namun untuk membuktikan bahwa Dia bekerja melalui dan untuk kita, kita harus berserah penuh dalam genggaman tangan-Nya yang kuat. Pemikiran bahwa Allah tak pernah berubah adalah jaminan. Namun untuk memenuhi komitmen kita dalam berserah penuh kepada-Nya, kita harus yakin akan kesetiaan-Nya. Pemikiran bahwa Allah itu Kasih, sungguh indah untuk direnungkan. Namun dengan mengenal Dia sebagai sang Penebus yang penuh kasih melalui iman kita kepada Putra-Nya, Yesus Kristus, membawa sukacita tersendiri karena dosa-dosa kita telah diampuni. Penulis Mazmur 96 mengenal Allah, dan hubungannya itu tercermin lewat kata-katanya. Hatinya dipenuhi pujian, dan rindu agar semua orang mengenal Tuhan dan menyembah-Nya. Apakah Anda sudah mengenal Allah secara pribadi? Apa buktinya? -- RWD TAHU TENTANG ALLAH MEMANG MENARIK
|
|
© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org |