Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-rh/2010/09/06 |
|
Senin, 6 September 2010 Bacaan : Yohanes 4:6,7, 27-42 Setahun : Mazmur 148-150; 1 Korintus 15:29-58 Nas : Kata Yesus kepada mereka, "Makanan-Ku ialah melakukan kehendak Dia yang mengutus Aku dan menyelesaikan pekerjaan-Nya" (Yohanes 4:34)
|
|
Ketika pekerjaan dikejar deadline (tenggat waktu), yang ada di benak hanya tuntutan "harus selesai". Maka ketika seseorang sadar deadline menjelang, apa pun situasi yang dialami-padat aktivitas, ada masalah, kelelahan-ia akan memberi diri semaksimal mungkin untuk merampungkan tugas. Dan ia tak boleh menyerah dan tak boleh marah pada deadline, sebab untuk itulah deadline ditetapkan. Ketika tiba saatnya Yesus menyelesaikan misi-Nya di dunia, Dia tahu waktu-Nya tak banyak. Maka, inilah kalimat kunci yang muncul dalam masa tiga tahun pelayanan-Nya: Dia selalu melayani dengan total! Dia memanfaatkan waktu sebaik mungkin untuk mengajar, menasihati, menegur, menyampaikan kabar baik, menyelamatkan orang ber-dosa. Tak heran jika beberapa kali kita membaca, Dia sampai kelelahan (ayat 6). Namun, dalam kondisi demikian pun, Yesus tak henti melakukan tugas-Nya. Dia menjangkau hati perempuan Samaria yang sengaja Dia temui, agar terjadi keselamatan baginya dan kaum sebangsanya (ayat 29, 39). Karena tak selamanya Dia akan ada di dunia, Yesus selalu berkarya dengan totalitas."Untuk segala sesuatu ada masanya" (Pengkhotbah 3:1), kata firman Tuhan, ada deadline-nya. Tak ada tugas yang takkan berakhir di muka bumi ini. Tugas kita sebagai anak, sebagai orangtua, sebagai pasangan, sebagai pemimpin, sebagai staf perusahaan, dan sebagainya, suatu saat harus berakhir. Tak untuk seterusnya kita akan melakukan hal-hal yang kita lakukan sekarang ini. Suatu hari setiap peran itu akan berakhir, bahkan masa hidup kita di dunia pun akan berakhir. Maka seperti Yesus, mari lakukan setiap peran setotal mungkin kita bisa -- AWTAK SEORANG PUN TAHU TENGGAT WAKTU TUHAN BAGI KITA
|
|
© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org |