Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-rh/1999/09/01 |
|
Rabu, 1 September 1999 Bacaan : 1Yohanes 3:16-24 Setahun : 2Tawarikh 4-6 Nas : Marilah kita mengasihi bukan dengan perkataan atau dengan lidah, tetapi dengan perbuatan dan dalam kebenaran (1Yohanes 3:18)
|
|
Seorang wanita muda yang sedang mendaki gunung di Colorado berpapasan dengan seorang wanita yang berjalan tertatih-tatih menuruni gunung itu melalui jalan setapak. Pada salah satu kakinya, ia mengenakan sepatu dari ranting-ranting muda yang dibungkus dengan kain. "Sebelah sepatu saya hilang terbawa arus sungai," ia menjelaskan. "Saya berharap dapat tiba di bawah sebelum hari gelap." Segera pendaki pertama meraih ranselnya dan mengeluarkan sandal. "Pakailah," katanya. "Anda dapat mengirimkannya kembali kepada saya setelah tiba di rumah." Dengan penuh ucapan terima kasih wanita itu menerima sandal tersebut dan melanjutkan perjalanan. Beberapa hari kemudian, sandal itu dikembalikan lewat pos dengan sepucuk surat yang berbunyi: "Saya berpapasan dengan beberapa orang yang mengetahui kesulitan saya waktu itu, tetapi hanya Anda yang menawarkan bantuan. Hal itu sangat berarti bagi saya. Terima kasih atas pinjaman sandalnya." Alkitab mengatakan bahwa kasih dapat dilihat dan dirasakan, karena kasih itu nyata. Kasih itu bisa sebesar kasih orang Samaria yang baik hati, yang mau merawat orang yang terluka (Lukas 10:30-37), atau bahkan hanya berupa secangkir air dingin yang diberikan dalam nama Yesus (Matius 10:42). Kasih yang nyata harus bertindak. Alkitab berkata, "Marilah kita mengasihi bukan dengan perkataan atau dengan lidah, tetapi dengan perbuatan dan dalam kebenaran" (1Yohanes 3:18). Dalam perjalanan hidup kita hari ini, bila kita bertemu dengan seseorang yang berjalan tertatih-tatih, mari kita tawarkan "sandal" kepadanya dengan penuh kasih -- DCM
ANDA DAPAT MEMBERI TANPA KASIH
|
|
© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org |