Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-rh/2014/08/14 |
|
Kamis, 14 Agustus 2014 Bacaan : Mikha 7:1-20 Setahun : Yeremia 1-3 Nas : Marilah, baiklah kita beperkara!-firman TUHAN-Sekalipun dosamu merah seperti kirmizi, akan menjadi putih seperti salju. (Yesaya 1:18)
|
|
Seharian salju turun dengan deras hingga hamparan putih menutupi semua daerah di sekitar rumah kami. Sembari mengamati pemandangan itu, saya merenungkan tulisan Nabi Yesaya tentang Allah yang menghapus seluruh dosa dan pelanggaran manusia-termasuk segala dosa saya dan Anda. Semuanya disucikan sehingga menjadi putih bersih. Begitu pula Nabi Mikha mengungkap bagaimana Tuhan melawat dan mengampuni manusia. Dia membuang dosa dan pelanggaran umat-Nya ke tubir laut yang paling dalam sehingga tak ada yang tersisa lagi (Mik. 7:19). Yang ada tinggal hati baru seputih salju. Di belakang rumah, saya baru mendapati sebuah carang pohon yang jatuh. Keberadaannya sangat kontras dengan hamparan salju yang putih bersih: ia tampak jelas sebagai sampah. Maka, saya segera menyingkirkannya. Begitu juga dosa yang kita lakukan. Setelah hidup kita ditebus oleh Kristus, dosa akan segera tampak jelas, dan kita tidak akan tahan membiarkannya. Bila hidup kita masih dipenuhi "sampah" dosa, segala "ranting" dan "daun yang berguguran" tidak terlalu tampak. Setelah hidup kita dipulihkan oleh Kristus dan menjadi ciptaan baru, kita masih bisa tergelincir dalam dosa jika tidak waspada. Namun secara alamiah, sebagai manusia baru, kita tidak akan tahan hidup dalam dosa. Sebab hati kita akan terganggu dan kehilangan damai sejahtera saat berbuat dosa. Bila Anda mengalami hal ini, segeralah periksa hidup Anda. Jangan sampai dosa menguasai hidup Anda lagi (Rm. 6:11-23). -- Susanto /Renungan Harian PERUBAHAN AJAIB TERJADI PADAKU SEJAK KUTERIMA YESUS:
Dilarang mengutip atau memperbanyak materi Renungan Harian® tanpa seizin penerbit (Yayasan Pelayanan Gloria) Anda diberkati melalui Renungan Harian®?
|
|
© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org |