KERJA TIM

Selama latihan di Opera House Metropolitan di kota New York, konduktor ternama Arturo Toscanini memberikan kritik yang membangun kepada wanita yang menjadi penyanyi solo utama. Namun karena terlalu sombong untuk menerima saran sang konduktor, penyanyi solo utama itu menyahut dengan jengkel, "Akulah bintang dalam pertunjukan ini!" Toscanini menjawab dengan bijak dan mantap, "Nyonya, dalam pertunjukan ini sama sekali tak ada yang menjadi bintang."

Sang maestro telah menyatakan hal yang sangat penting mengenai prinsip kerja sama. Penyanyi solo, anggota paduan suara, dan orkestra, harus bekerja dalam harmoni. Jika mereka tidak dapat bekerja sama dengan baik, mustahil dapat tercipta musik yang indah.

Hal yang sama berlaku dalam gereja Allah. Dalam surat Rasul Paulus yang pertama kepada jemaat di Korintus, ia mengandaikan bagian-bagian tubuh kita sebagai individu-individu dalam gereja, tubuh Kristus. Sebagai orang percaya, kita memiliki berbagai sifat unik dan kewajiban pribadi, tetapi secara bersama-sama kita membentuk satu tubuh. Oleh sebab itu kita harus tahu bahwa sebenarnya kita semua saling membutuhkan. Rasul Paulus menulis, "Mata tidak dapat berkata kepada tangan: 'Aku tidak membutuhkan engkau.' Dan kepala tidak dapat berkata kepada kaki, 'Aku tidak membutuhkan engkau'" (12:21).

Tuhan tidak mencari para penyanyi solo yang ingin menjadi bintang. Namun Dia mencari para pekerja yang bersedia menjadi pelayan. Pekerjaan Allah memerlukan kerja tim! -RWD

KERJA TIM MEMBAGI BEBAN DALAM SUATU TUGAS
DAN MELIPATGANDAKAN HASILNYA