Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-rh/2016/08/03 |
|
Rabu, 3 Agustus 2016 Bacaan : Yohanes 10:40-42 Setahun : Yesaya 10-14 Nas : Yohanes memang tidak membuat satu mukjizat pun, tetapi semua yang pernah dikatakan Yohanes tentang orang ini memang benar. (Yohanes 10:41)
|
|
Ketika integritas dan reputasi seseorang mulai diragukan, ia akan berusaha membangun dan mempertahankan citra dirinya dengan sekuat tenaga agar orang lain tidak meragukannya. Jika terpaksa, ia akan menghalalkan segala cara, asalkan orang lain memercayainya. Namun, benarkah itu cara yang tepat untuk meyakinkan orang lain? Tidakkah mereka justru akan kehilangan kepercayaan terhadapnya ketika mereka melihat hidupnya? Ketika Yohanes Pembaptis dipanggil Allah untuk memberitakan bahwa Yesus adalah Anak Domba Allah, banyak orang yang tidak memahami dan menerima beritanya (Yoh. 1:29-34). Lalu, ketika Yesus mulai tampil di tengah bangsa Israel, reputasinya mulai menurun (Yoh. 3:22-30). Apakah hal ini menyebabkan dirinya khawatir jika orang lain tidak memercayai integritasnya? Tidak. Ia tetap konsisten dengan panggilannya di hadapan Allah. Yang amat menarik, beberapa waktu setelah ia mati secara tragis, banyak orang mulai memberikan kesaksian bahwa perkataannya memang benar dan integritasnya sungguh-sungguh teruji (ay. 41-42). Banyak orang yang memberitakan tentang Yesus, tetapi acap kali apa yang mereka beritakan tidak sesuai dengan kebenaran firman Tuhan. Bahkan, hidup mereka tidak sesuai dengan Injil Tuhan. Di manakah integritas mereka? Ironisnya, mereka berani memakai berbagai cara hanya untuk mengangkat reputasinya, tanpa memperhatikan kebenaran. Bagaimana dengan kita? --Samuel Yudi Susanto/Renungan Harian BUKAN HANYA MEMBERITAKAN KEBENARAN, TAPI JUGA MENGHIDUPINYA,
Dilarang mengutip atau memperbanyak materi Renungan Harian® tanpa seizin penerbit (Yayasan Pelayanan Gloria) Anda diberkati melalui Renungan Harian®?
|
|
© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org |