Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-rh/2017/08/02 |
|
Rabu, 2 Agustus 2017 Bacaan : Lukas 19:1-10 Setahun : Yesaya 5-9 Nas : "Sebab Anak Manusia datang untuk mencari dan menyelamatkan yang hilang." (Lukas 19:10)
|
|
Apa yang ada dalam benak kita ketika membaca kisah Zakheus? Sekejap terbayang sosok kepala pemungut cukai bertubuh pendek yang sedang memanjat pohon ara. Pada masa itu, orang Yahudi memandang pemungut cukai adalah musuh masyarakat karena dianggap sebagai antek penjajah. Mereka disamakan dengan penjahat, penzinah, atau perampok. Nyatanya, Zakheus rindu bertemu dengan Yesus. Begitu besar kerinduannya sampai ia berlari mendahului orang banyak dan memanjat pohon ara untuk melihat Yesus. Yesus pun berkenan mengunjungi rumahnya, memasuki kehidupannya. Tentu saja Zakheus bersukacita. Namun, orang-orang yang melihat hal itu bersungut-sungut. Mereka beranggapan Yesus tidak pantas menumpang di rumah seorang pendosa. Sebaliknya, bagi Zakheus, kehadiran Yesus sangat berarti, menandakan bahwa Tuhan menerimanya. Kehadiran Yesus mengubah hidupnya secara radikal: dari orang yang hanya memperkaya diri sendiri menjadi orang yang peduli pada orang lain yang menderita dan yang tak mampu membalas kebaikannya. Itulah cerminan anugerah yang bekerja dalam hidup Zakheus. Itulah contoh bagaimana Allah mencari manusia dan menyelamatkan orang yang terhilang. Kiranya kita dijauhkan dari sikap merasa diri sebagai orang yang paling benar dan tidak bercela sehingga kita menghakimi orang lain. Kita tentu saja rindu menjadi orang yang lebih baik, menjauhi dosa, dan hidup kudus. Namun, perubahan hidup semacam itu terjadi bukan karena kesalehan kita, melainkan melalui kehadiran Kristus dalam hidup kita. --JB/www.renunganharian.net BERSUKACITA ATAS KEHADIRAN YESUS KRISTUS
Dilarang mengutip atau memperbanyak materi Renungan Harian® tanpa seizin penerbit (Yayasan Pelayanan Gloria) Anda diberkati melalui Renungan Harian®?
|
|
© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org |