Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-rh/2001/07/22

Minggu, 22 Juli 2001

Bacaan   : Matius 21:12-17
Setahun : Pengkhotbah 4-6
Nas       : Dari mulut bayi-bayi . Engkau telah menyediakan puji-pujian (Matius 21:16)

IMAN SEORANG ANAK

Kita dapat dikuatkan oleh iman anak-anak. Mereka memberi penguatan bagi Yesus tatkala Dia bergumul melawan kekuatan musuh-musuh-Nya. Sementara Dia menunggang seekor keledai memasuki Yerusalem dan menuju Bait Allah, anak-anak berseru, "Hosana bagi Anak Daud!" (Matius 21:15). Ketika para pemimpin agama mendengar sanjungan anak-anak itu, "Hati mereka sangat jengkel" (ayat 15). Saya membayangkan bagaimana mereka dengan sombong mencela Yesus: "Engkau dengar apa yang dikatakan anak-anak ini?" (ayat 16).

Tentu saja Yesus mendengar seruan anak-anak itu, dan Dia sangat dikuatkan karenanya. Suara mereka itulah yang menguatkan Yesus selama saat-saat yang genting itu. Suara pujian mereka membalas serangan fitnah dari musuh-musuh-Nya.

Waktu itu, Yesus mengalami peperangan rohani yang hebat. Di wilayah musuh, Dia ditentang oleh para pemimpin agama dan diserang oleh musuh-Nya, yakni Setan. Namun iman dan kata-kata anak-anak tersebut sangat berlawanan dengan suara musuh yang penuh kebusukan, dan pujian mereka menguatkan Dia dalam perjalanan menuju salib.

Manakala kita sedang bermasalah atau terhimpit musuh, mungkin akan sangat membantu bila kita mau menghabiskan waktu sejenak bersama anak-anak yang mengenal betul siapakah Yesus. Saat kita mendengar pernyataan iman mereka yang sederhana kepada Tuhan, iman kita pun akan diperbarui.

Ya, kita dapat belajar banyak dari iman seorang anak kecil-DCE

IMAN BERSINAR TERANG DALAM HATI YANG TULUS
SEPERTI SEORANG ANAK

 

© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org