Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-rh/2004/07/16 |
|
Jumat, 16 Juli 2004 Bacaan : Kisah 4:5-22 Setahun : Mazmur 16-17; Kisah 20:1-16 Nas : Sidang itu melihat keberanian Petrus dan Yohanes ... dan mereka mengenal keduanya sebagai pengikut Yesus (Kisah 4:13)
|
|
Suatu hari ketika berkendara di lalu lintas yang padat, saya berada di belakang mobil yang ditempeli sebuah stiker mobil. Stiker itu menggambarkan sebentuk wajah tersenyum berwarna kuning dengan tulisan: TERSENYUMLAH -- YESUS MENGASIHIMU. Tiba-tiba sebuah mobil lain menyalip di depan mobil "tersenyum" itu, memaksa si pengemudi harus menginjak rem. Si pengemudi segera mengacungkan tinjunya dengan marah, dan sama sekali tidak tersenyum. Saya merasa ikut malu, sampai akhirnya saya teringat akan ketidaksabaran saya sendiri saat mengemudi. Peristiwa itu mengingatkan saya bahwa tindakan dan reaksi kita, lebih dari stiker yang dipajang di mobil kita, menunjukkan apakah kita benar-benar mengenal Tuhan Yesus. Kisah Para Rasul 4 menunjukkan bahwa Petrus dan Yohanes menghadapi perlawanan dari penguasa setempat, tua-tua, dan ahli Taurat karena memberitakan kabar baik tentang Kristus. Tetapi reaksi mereka menyebabkan lawan-lawan mereka mulai berpikir. Meski Petrus dan Yohanes tidak berpendidikan tinggi, orang-orang kagum akan kesaksian mereka yang berani dan menyadari bahwa kedua pria itu adalah pengikut Yesus. Para rasul itu tidak perlu menempelkan stiker pada keledainya. Perkataan dan tindakan mereka telah menyatakan segalanya. Apakah Anda merasa sangat tidak terdidik atau takut menjadi saksi bagi Allah? Jika Anda meluangkan waktu untuk mengenal Yesus, Dia akan memberi Anda kuasa untuk memengaruhi orang lain supaya mengenal diri-Nya. Anda akan memiliki keberanian, tanpa sebuah stiker mobil -- Joanie Yoder TINDAKAN BERBICARA LEBIH KERAS
|
|
© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org |