Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-rh/2013/07/04

Kamis, 4 Juli 2013

Bacaan   : Yohanes 3:22-36
Setahun : Mazmur 52-59
Nas       : Ia harus makin besar, tetapi aku harus makin kecil. (Yohanes 3:30)

KEBESARAN HATI

Charles Dickens pernah memberikan pernyataan tentang siapakah sebenarnya orang yang disebut terbesar itu. Ia berkata, "Ada orang besar yang menjadi besar dengan cara mengecilkan dan merendahkan orang lain. Tetapi, seorang besar sejati adalah seorang yang mampu membuat setiap orang merasa dirinya besar."

Hampir setiap orang ingin menjadi nomor satu dan terkemuka. Tidak semua orang mempunyai kebesaran hati untuk menjadi orang nomor dua. Namun, Yohanes Pembaptis memahami benar arti sebuah kebesaran sejati. Di saat begitu banyak orang mulai ribut dan membanding-bandingkannya dengan Yesus, Yohanes Pembaptis justru menunjukkan kebesaran hatinya. Pernyataannya bahwa Yesus harus makin besar, tetapi ia harus makin kecil menunjukkan betapa ia tidak berusaha membesarkan dirinya sendiri. Ia tahu panggilan Tuhan baginya sebagai pembuka jalan bagi Mesias yang akan datang (ay. 28). Tujuan hidupnya adalah mengarahkan hati orang-orang kepada Yesus, Sang Mesias, dan bukan kepada dirinya sendiri.

Bagaimana dengan kita? Bagaimana reaksi kita ketika di hadapan kita berdiri orang-orang yang siap menggantikan posisi kita? Apa reaksi kita ketika banyak orang mulai membanding-bandingkan kemampuan kita dengan orang lain? Apakah kita mulai terganggu? Seorang besar sejati tentu tidak akan terganggu dengan semua itu. Sebaliknya, ia akan menunjukkan kebesaran hatinya untuk membuat orang lain merasa dirinya besar. Ia akan memberi dukungan dan turut senang dengan keberhasilan orang lain. -- Samuel Yudi Susanto

SEORANG YANG MEMILIKI KEBESARAN HATI
AKAN TERBEBAS DARI GODAAN UNTUK BERSAING.

 

Dilarang mengutip atau memperbanyak materi Renungan Harian® tanpa seizin penerbit (Yayasan Pelayanan Gloria)

Anda diberkati melalui Renungan Harian®?
Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Pelayanan Gloria.
Rekening Bank BCA, No. 456 500 8880 a.n. YAYASAN PELAYANAN GLORIA

 

© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org