Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-rh/2000/07/03

Senin, 3 Juli 2000

Bacaan   : Matius 4:12-22
Setahun : Ayub 25-27, Kisah Para Rasul 12
Nas       : Lalu mereka pun segera meninggalkan jalanya dan mengikuti Dia (Matius 4:20)

PRIORITAS YANG BERUBAH

Sebuah papan tanda di sebuah jalan di Inggris memuat tulisan yang berbunyi:


Prioritas Anda Akan Berubah di Depan.

Ketika saya menanyakan artinya kepada sopir taksi, ia berkata, "Tanda tersebut mengisyaratkan bagaimana Anda harus memberi jalan kepada pemakai jalan lain di bundaran yang ada di depan. Di sana, Anda mau tak mau harus mengalah kepada pengemudi lain."

Lama setelah kami melewati bundaran itu, saya masih merenungkan kata-kata pada papan tanda tersebut. Saya melihatnya sebagai kalimat yang menyimpulkan arti mengikut Yesus.

Ketika Yesus memanggil Petrus dan Andreas untuk menjadi murid-murid-Nya, "Mereka pun segera meninggalkan jalanya dan mengikuti Dia" (Matius 4:20). Pada saat itu seolah-olah Allah juga menempatkan tanda di atas pada jalan hidup mereka. Dia pun melakukan hal yang sama dalam hidup kita ketika kita mendengar panggilan Kristus untuk mengikuti-Nya.

Yesus mengajarkan bahwa usaha kita untuk mencari kebutuhan materi harus diganti dengan mencari lebih dulu Kerajaan Allah dan percaya bahwa Dia menyediakan segala sesuatu (6:33). Ketika bergaul dengan "orang-orang berdosa" dan bahkan memanggil seorang pemungut pajak yang hina untuk menjadi murid-Nya, Dia menegur sikap kita yang sering kali berprasangka (9:9-13). Yesus juga menegur sikap kita yang selalu ingin berebut posisi dengan berkata, "Jika seseorang ingin menjadi yang terdahulu, hendaklah ia menjadi yang terakhir dari semuanya dan pelayan bagi semuanya" (Markus 9:35).

Dalam mengikut Yesus Kristus, kita akan menyadari bahwa kita perlu mengubah prioritas agar dapat berjalan bersama-Nya -DCM

SAAT KITA MENERIMA UNDANGAN YESUS UNTUK MENGIKUTI-NYA
MAKA SELURUH HIDUP KITA AKAN BERUBAH ARAH

 

© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org