Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-rh/2016/06/09 |
|
Kamis, 9 Juni 2016 Bacaan : Matius 27:11-26 Setahun : Nehemia 9-10 Nas : Ketika Pilatus melihat bahwa segala usaha akan sia-sia, malah sudah mulai timbul kekacauan, ia mengambil air dan membasuh tangannya di hadapan orang banyak dan berkata, "Aku tidak bersalah terhadap darah orang ini; itu urusan kamu sendiri!" (Matius 27:24)
|
|
Suatu malam pada 1871, D.L. Moody berkhotbah di Farwell Hall Chicago dan mengutip Matius 27:22. Moody berkata, "Takdir kekal kita tergantung pada jawaban kita pada pertanyaan Pilatus tadi: 'Apakah yang harus kuperbuat dengan Yesus?' Saya harap Anda merenungkan bagian ini sampai kita bertemu Minggu depan." Namun, tidak ada Minggu berikutnya. Malam itu terjadi kebakaran hebat di kota Chicago. Api melahap dan meratakan gereja dan tempat tinggal Moody. Belakangan Moody mengenang, "Saya baru sadar tentang khotbah malam itu. Bila terjadi sesuatu yang buruk dalam hidup ini, apa yang kami perbuat dengan Yesus? Jawabannya sangat menentukan apa yang akan terjadi ke depan." Pilatus ingin membebaskan Yesus sebab ia yakin Dia tidak bersalah. Orang-orang mendakwa-Nya hanya karena iri hati. Namun, karena desakan orang banyak, ia menyerah. Ia membiarkan mereka berbuat sekehendak hati mereka terhadap Kristus. Tanpa sadar, dalam kehidupan kita pun kita sering didesak oleh berbagai hal--utang, sakit-penyakit, kesusahan. Sayangnya, sebagian dari kita memilih menyerah--meninggalkan Yesus, mencuci tangan, tidak mau berhubungan lagi dengan Nama itu. Kita memang bebas memilih, tetapi kita tidak bebas untuk memilih konsekuensinya. Apa yang kita "perbuat terhadap Yesus", merupakan langkah menuju Allah atau menjauhi Dia, menuju berkat yang menakjubkan atau laknat yang menyengsarakan. Pilihlah dengan bijak. --Imelda Saputra/Renungan Harian TANGGAPAN KITA TERHADAP YESUS KRISTUS
Dilarang mengutip atau memperbanyak materi Renungan Harian® tanpa seizin penerbit (Yayasan Pelayanan Gloria) Anda diberkati melalui Renungan Harian®?
|
|
© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org |