Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-rh/2010/05/31 |
|
Senin, 31 Mei 2010 Bacaan : Lukas 6:27-36 Setahun : 2 Tawarikh 13-14; Yohanes 12:1-26 Nas : Demikianlah hendaknya terangmu bercahaya di depan orang, supaya mereka melihat perbuatanmu yang baik dan memuliakan Bapamu yang di surga (Matius 5:16)
|
|
Fredy dan istrinya belum mengenal Tuhan.Tetangganya seorang kristiani. Mereka berteman, tetapi tidak akrab. Ketika istri Fredy meninggal, Fredy sangat terpukul. Beberapa tahun kemudian ia bersaksi: "Tetangga sayalah yang mengurus pemakaman. Malam itu dengan hati hampa, saya berjalan jauh tanpa arah, lalu duduk di tepi sungai semalaman. Tetangga saya itu menemani sampai pagi. Ia tidak berbicara apa pun. Setelah fajar tiba, saya diajaknya makan. Sejak itu saya ikut ke gerejanya. Saya ingin menganut agama yang bisa mengubah orang menjadi begitu penuh kasih seperti dia." Setiap orang bisa mengasihi, tetapi sering lingkaran kasihnya terbatas. Yang masuk dalam lingkaran hanya keluarga, sahabat akrab, dan rekan seiman. Tuhan meminta kita memperluas lingkaran kasih itu, sampai mengasihi musuh (ayat 28, 29) dan mereka yang tak memedulikan kita (ayat 33). Kita juga diminta meningkatkan kualitas kasih sampai di atas rata-rata. Misalnya, meminjamkan tanpa menuntut kembali (ayat 33-35). Memberi lebih dari yang diminta. Semua ini mungkin, karena kita pun telah menerima kasih Bapa yang di atas rata-rata. Pada dasarnya kita termasuk "orang jahat dan tidak tahu berterima kasih" (ayat 35), tetapi diselamatkan Tuhan!Banyak orang di sekitar Anda yang miskin kasih dan iman. Sebuah pelayanan kasih yang tulus bisa membuka jalan kepada Tuhan. Anda dapat menjadi terang! Akan tetapi, hidup orang tidak akan tersentuh apabila kasih Anda terbatas. Standar. Biasa saja. Sentuhlah hidup mereka dengan kasih sebesar yang telah Anda terima dari Kristus! -- JTIANDA TELAH MENERIMA KASIH SELUAS SAMUDRA
|
|
© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org |