Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-rh/2004/05/21

Jumat, 21 Mei 2004

Bacaan   : Roma 15:5-13
Setahun : 1 Tawarikh 13-15; Yohanes 7:1-27
Nas       : Semoga Allah, sumber pengharapan, memenuhi kamu dengan segala sukacita dan damai sejahtera dalam iman kamu, supaya oleh kekuatan Roh Kudus kamu berlimpah-limpah dalam pengharapan (Roma 15:13)

HARAPAN BARU

Grant Murphy adalah seorang pria aktif dari Seattle yang melakukan segalanya serbacepat. Bermalas-malasan dan bersantai di pantai bukanlah sifatnya. "Orang bahkan menyebutnya hiperaktif," kenang seorang teman.

Namun, penyakit multiple sclerosis menghambat gerak Grant. Mulanya ia membutuhkan kruk untuk berjalan berkeliling. Lalu ia hanya bisa duduk di kursinya. Dan akhirnya, ia tidak mampu bangkit dari ranjang.

Menjelang akhir hayatnya, ia hampir tidak dapat berbicara. Namun, temannya teringat bahwa "ia selalu menampakkan sukacita dan syukur, dengan pengharapan untuk senantiasa berada dalam hadirat Tuhan". Sebelum meninggal, Grant membisikkan Roma 15:13 kepada temannya. Ia mengulang kata-kata "dalam iman kamu", lalu menambahkan, "Aku tak dapat melakukan apa pun sekarang."

Ketika kita tidak dapat melakukan apa pun, Allah yang melakukan segala sesuatunya. Di sini terletak paradoks yang mendalam dari pengalaman orang kristiani. Iman merupakan perpaduan tindakan dari yang berdasarkan pada kehendak kita dan campur tangan kekuatan ilahi. Dari perpaduan menakjubkan itu timbullah sukacita, damai sejahtera, dan pengharapan yang berlimpah.

Apakah kini Anda benar-benar tak berdaya? Kekuatan Anda lenyap? Tak ada pilihan lagi? Bila Anda telah memercayai Yesus sebagai Juruselamat, Allah akan menguatkan Anda untuk tetap beriman. Bila Anda memercayai-Nya, Dia tidak hanya memberi Anda sukacita dan damai sejahtera, melainkan juga pengharapan tatkala seluruh pengharapan yang ada telah sirna -- Dennis De Haan

TIADA ORANG YANG TAK BERPENGHARAPAN
APABILA IA BERHARAP KEPADA ALLAH

 

© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org