Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-rh/1998/05/10 |
|
Minggu, 10 Mei 1998 Bacaan : Amsal 30:11-17 Setahun : Nehemia 10-13 Nas : Ada keturunan yang mengutuki ayahnya dan tidak memberkati ibunya (Amsal 30:11)
|
|
Sebuah kartupos datang. Lalu menyusul kartu pos kedua. Dan akhirnya yang ketiga. Semuanya tidak ditandatangani, tetapi dapat saya pastikan bahwa ketiganya dikirim oleh orang yang sama -- seorang ibu tua yang telah memberikan segala-galanya bagi putranya tetapi sebagai balasannya ia malah diperlakukan dengan kejam. Ibu itu menulis, "Tolong kirimkan sejumlah artikel tentang bagaimana seharusnya orang Kristen memperlakukan orangtua yang sudah lanjut usia dan para janda. Saya telah diperlakukan dan dikata-katai secara kejam oleh seorang anak yang menyatakan dirinya orang Kristen." Merenungkan tragedi seperti di atas pada Hari Ibu menimbulkan sebuah arti baru di hari penting ini. Inilah hari untuk memperingati kebaikan para ibu. Inilah saatnya berterima kasih kepada orang yang telah merawat kita waktu sakit dan yang bersukacita waktu kita berhasil. Inilah saatnya untuk memberi penghormatan kepada ibu yang telah menjadi cahaya yang menerangi jalan sumber ketenangan dan pejuang kebenaran. Namun jangan hanya melakukannya setahun sekali. Jika Anda masih tinggal serumah dengan ibu Anda, berilah pujian dan tawarkanlah bantuan kepadanya setiap hari. Jika saat ini Anda tidak lagi tinggal dengan ibu, teleponlah dan berkunjunglah secara rutin. Sering-seringlah mengungkapkan kasih dan penghargaan Anda kepadanya. Sekaranglah giliran Anda untuk memenuhi kebutuhan ibu Anda. Renungkanlah hubungan Anda dengan ibu Anda. Apakah Anda telah memperlakukannya sebagai seseorang yang istimewa? [JDB]
SESEORANG TAK AKAN BERNASIB MALANG
|
|
© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org |