Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-rh/2015/05/07 |
|
Kamis, 7 Mei 2015 Bacaan : Yesaya 50:4-11 Setahun : 2 Raja-Raja 16-17 Nas : Tuhan ALLAH telah memberikan kepadaku lidah seorang murid, supaya dengan perkataan aku dapat memberi semangat baru kepada orang yang letih lesu. Setiap pagi Ia mempertajam pendengaranku untuk mendengar seperti seorang murid. (Yesaya 50:4)
|
|
Beberapa kali, saya sengaja mengajak berbicara dengan beberapa orang. Saya masuk ke dunia mereka dan membangun persahabatan. Mereka memiliki latar belakang pekerjaan sebagai petugas keamanan, petugas kebersihan, buruh bangunan, pedagang kaki lima, sopir angkutan kota, dan sebagainya. Saya mendapati, sebagian besar dari mereka menjalani hidup dengan beban mental yang berat. Kebanyakan mereka mengeluh karena tekanan kebutuhan ekonomi. Ketika kembali berkomunikasi dengan mereka, saya memberikan sedikit kata-kata motivasi, agar mereka mampu menjalani setiap proses kehidupan dengan baik. Hasilnya, ada sebagian orang yang berubah. Di sela-sela waktu luang, mereka mulai melakukan pekerjaan sampingan untuk menambah penghasilan. Ada yang menerima jasa pijat, juru kebun paruh waktu, atau membuka warung di rumah. Kita dipanggil untuk menjadi murid Yesus Kristus. Tuhan telah memperlengkapi kita dengan lidah seorang murid. Lidah yang mampu memberi semangat baru kepada orang yang letih, lesu, dan berbeban berat. Setiap pagi Tuhan mempertajam pendengaran kita untuk mendengarkan perkataan firman-Nya. Dalam saat teduh pagi, izinkan Tuhan berbicara, menyatakan kebenaran firman-Nya, dan bekerja dalam diri kita. Biarlah kita sendiri dikuatkan dan diperlengkapi oleh kebenaran-Nya. Kemudian, dalam aktivitas keseharian, kita dimampukan untuk membangkitkan semangat orang-orang yang kita temui. -- Wahyu Barmanto /Renungan Harian MENABUR SEMANGAT MERUPAKAN KEKUATAN TERBESAR
Dilarang mengutip atau memperbanyak materi Renungan Harian® tanpa seizin penerbit (Yayasan Pelayanan Gloria) Anda diberkati melalui Renungan Harian®?
|
|
© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org |