SALING BERCERITA

Lisa dan Sheryl berteman sejak masih di Sekolah Dasar. Walaupun jalan hidup mereka mulai berbeda sejak bersekolah di New Jersey, mereka tetap mempertahankan persahabatan mereka.

Kemudian Sheryl menikah, tinggal di wilayah Midwest, dan menjadi ibu dari anak-anak yang masih kecil. Sedang Lisa masih melajang dan bergabung dalam pekerjaan misi, yang baru-baru ini bertugas di Rusia. "Dari wakti ke waktu, kita harus saling bercerita," kata Sheryl. Itu sebabnya mereka terus saling berhubungan melalui telepon untuk menceritakan pengalaman hidup dan isi hati mereka.

Dalam Keluaran 33:11, kita membaca bahwa "Allah berbicara kepada Musa ... seperti seorang berbicara kepada temannya." Musa menikmati kedekatan hubungan yang indah dengan Tuhan, yang lebih berarti dari sekadar telepon jarak jauh. Ia sering berbicara empat mata dengan Dia. Dalam pembicaraan yang akrab itu pula, Tuhan memberi banyak petunjuk kepada Musa dalam memimpin umat Israel.

Karena apa yang telah dilakukan Kristus bagi kita, dan karena Roh Kudus tinggal dalam diri semua pengikut Kristus, kita juga dapat menikmati persahabatan dan kedekatan yang khusus dengan Allah. Dia berbicara kepada kita melalui firman-Nya dan Roh Kudus. Kita pun mendapatkan hak istimewa untuk berbicara dengan-Nya melalui doa.

Jika Anda seperti saya, maka dalam menjalani hari-hari, Anda akan mendapati diri Anda berkata kepada Allah, "Dari waktu ke waktu, kita harus saling bercerita." -DCE

DOA ADALAH PERCAKAPAN AKRAB DENGAN ALLAH
YAKNI SAHABAT TERBAIK KITA