Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-rh/2000/04/24 |
|
Senin, 24 April 2000 Bacaan : Wahyu 22:1-4 Setahun : 2Samuel 19-20, Lukas 18:1-23 Nas : Kita tahu, bahwa apabila Kristus menyatakan diri-Nya, kita akan menjadi sama seperti Dia, sebab kita akan melihat Dia dalam keadaan-Nya yang sebenarnya (1Yohanes 3:2)
|
|
Kematian mengantar orang percaya ke hadirat sang Juruselamat (2Korintus 5:8). Namun kita masih merasa takut untuk melangkah dari bumi ke surga sebab Allah hanya memberitahu sedikit tentang hal-hal yang akan terjadi. Seorang pria yang sakit parah berkata kepada dokternya, "Dokter, saya takut mati. Apa yang terjadi pada seorang Kristen sewaktu ia meninggal dunia?" Sang dokter, yang juga seorang Kristen, menjawab dengan lembut, "Saya kira tidak ada seorang pun yang tahu pasti." Ketika hendak keluar dari ruangan dan meninggalkan rumah pria itu, sang dokter berharap dapat mengatakan sesuatu yang menenangkan pria itu. Ketika ia memegang gagang pintu, ia mendengar suara garukan dan rengekan dari balik pintu. Ketika ia membuka pintu, anjingnya yang setia melompat ke dalam ruangan dan menyambutnya. Sambil menoleh ke arah pasiennya, sang dokter berkata, "Apakah Anda memperhatikan anjing saya? Ia belum pernah ke rumah Anda sebelumnya. Ia tidak tahu apa yang ada di dalam ruangan ini, ia hanya tahu tuannya ada di sini. Ketika pintu dibuka, ia melompat masuk tanpa merasa takut. Sebagai orang Kristen, kita memang hanya tahu sedikit tentang apa yang ada di balik kematian, tetapi kita tahu pasti tentang satu hal -- Tuhan dan Juruselamat kita ada di sana, dan itu sudah cukup! Ketika pintu dibuka, kita akan masuk dengan sukacita karena kita akan melihat Dia." Ya, jika kita mengenal Yesus sebagai sang Juruselamat, maka ketika memikirkan kematian, kita akan tenang saat mengetahui bahwa kita akan melihat Dia -- HGB BAGI ORANG KRISTEN, KEMATIAN BERARTI
|
|
© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org |