Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-rh/2017/04/18 |
|
Selasa, 18 April 2017 Bacaan : Yesaya 53:1-12 Setahun : 2 Samuel 19-20 Nas : Tetapi dia tertikam oleh karena pemberontakan kita, dia diremukkan oleh karena kejahatan kita. (Yesaya 53:5)
|
|
Ada enam jenis luka yang bisa dialami manusia. Luka tergesek, yakni luka sampai kulit terkelupas. Bisa disebabkan karena jatuh terjerembab, atau tergesek oleh permukaan kasar. Luka lebam, yakni luka yang terjadi karena pukulan keras. Luka tersayat, yakni luka yang disebabkan oleh pisau atau benda tajam lain. Luka sobek, adalah luka yang membuat bagian daging terkoyak. Luka tertembus, yakni luka karena daging tertembus suatu benda. Luka tusuk, yakni akibat ditusuk oleh benda runcing atau berduri. Mungkin sebagian dari kita pernah mengalami beberapa di antaranya. Namun percayakah Anda, bahwa Yesus telah mengalami semua jenis luka ini di tubuh-Nya? Bahkan, bukan itu saja. Bukan hanya luka fisik yang harus Yesus tanggung, tetapi juga luka-luka secara rohani karena dosa seluruh umat manusia ditimpakan kepada-Nya (ay. 4, 5). Dengan rela, Tuhan menggantikan posisi kita sebagai terhukum yang pantas diperlakukan tanpa kenal ampun-seperti domba yang dibawa ke pembantaian (ay. 7). Penderitaan tak tertahankan yang telah dinubuatkan oleh Yesaya ini, tergenapi saat Yesus menjalani sengsara hebat-Nya. Sejak penangkapan hingga wafat-Nya di kayu salib, segala hukuman maut itu ditanggung-Nya bagi seluruh umat yang Dia cintai. Sungguh, setiap jenis luka yang Dia tanggung, mendatangkan kebaikan bagi semua yang menyambut-Nya. Oleh setiap sayatan dan koyakan tubuh Yesus, pengampunan dianugerahkan. Oleh setiap tusukan dan luka tertembus di tubuh Yesus, penebusan dilaksanakan! --AW/Renungan Harian OLEH SETIAP LUKA DI TUBUH-MU, YA TUHAN,
Dilarang mengutip atau memperbanyak materi Renungan Harian® tanpa seizin penerbit (Yayasan Pelayanan Gloria) Anda diberkati melalui Renungan Harian®?
|
|
© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org |