Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-rh/2018/04/02 |
|
Senin, 2 April 2018 Bacaan : 1 Korintus 15:1-11 Setahun : 1 Samuel 4-7 Nas : Sebab yang sangat penting telah kusampaikan kepadamu, yaitu apa yang telah kuterima sendiri, ialah bahwa Kristus telah mati karena dosa-dosa kita, sesuai dengan Kitab Suci. (1 Korintus 15:3)
|
|
Kalau diminta menyampaikan satu hal terpenting tentang Yesus, apa yang akan kita sampaikan? Ketika saya ajukan pertanyaan ini kepada beberapa orang, mereka memberi jawaban beragam dengan menyebutkan berbagai mukjizat- Nya, juga kelahiran-Nya yang ajaib. Semua yang mereka sebutkan memanglah merupakan penggalan kisah hidup Yesus di bumi ini. Tapi, dari semua itu, mana yang paling penting? Injil Markus dan Yohanes tidak memuat catatan kelahiran Yesus. Injil Matius dan Lukas hanya mencatat sedikit tentang kelahiran-Nya. Kisah mukjizat yang sama pun tidak dapat kita temukan dalam keempat Injil. Namun keempatnya merekam dengan detail peristiwa di sekitar kematian dan kebangkitan-Nya. Dalam surat-surat di PB, hal yang terus-menerus ditekankan ialah tentang kematian dan kebangkitan Kristus. Ini menunjukkan bahwa poin inilah yang terpenting dari apa yang Kristus kerjakan bagi kita. Paulus menjelaskan kebenaran ini kepada jemaat di Korintus bahwa yang sangat penting ialah Kristus mati karena dosa-dosa kita, dikuburkan dan dibangkitkan pada hari yang ketiga, sesuai dengan Kitab Suci (ay. 3-4). Inilah Injil, kabar baik yang menyelamatkan orang percaya. Berita inilah yang selalu ia bagikan kemanapun ia pergi. Bahkan ketika Paulus pertama kali datang ke Korintus, ia "telah memutuskan untuk tidak mengetahui apa-apa di antara kamu selain Yesus Kristus, yaitu Dia yang disalibkan" (1Kor. 2:2). Kiranya kita juga memahami pentingnya kebenaran ini, agar dapat membagikannya kepada orang lain. --HT/www.renunganharian.net TANPA KEMATIAN DAN KEBANGKITAN KRISTUS, SEGALA HAL YANG DILAKUKAN-NYA SELAMA DI DUNIA SAMA SEKALI TIDAK BERARTI BAGI KITA.
Dilarang mengutip atau memperbanyak materi Renungan Harian® tanpa seizin penerbit (Yayasan Pelayanan Gloria) Anda diberkati melalui Renungan Harian®?
|
|
© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org |