Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-rh/2004/03/30 |
|
Selasa, 30 Maret 2004 Bacaan : Wahyu 3:1-6 Setahun : Hakim-hakim 9-10; Lukas 5:17-39 Nas : Bangunlah, dan kuatkanlah apa yang masih tinggal ... sebab tidak satu pun dari pekerjaanmu Aku dapati sempurna di hadapan Allah-Ku (Wahyu 3:2)
|
|
Tanggal 26 Februari 1993 sebuah bom yang dahsyat meledak di parkiran bawah tanah World Trade Center di New York. Bom itu menewaskan enam orang dan melukai lebih dari seribu orang. Peristiwa itu mendorong dilakukannya penyelidikan dan penangkapan terhadap banyak orang. Namun, hanya sedikit penegak hukum yang mengenali kejadian itu sebagai bagian dari rencana teroris internasional. Saat menara World Trade Center dihancurkan teroris tahun 2001, pejabat tinggi departemen kepolisian Raymond Kelly teringat serangan pertama masa silam itu dan berkata, "Hal itu seharusnya menjadi seruan untuk waspada bagi Amerika." Tuhan menegur jemaat di Sardis bahwa meski mereka memiliki reputasi yang baik karena memiliki iman yang hidup, sebenarnya iman mereka mati. Dia mengajak mereka untuk berjaga, "Bangunlah, dan kuatkanlah apa yang masih tinggal yang sudah hampir mati, sebab tidak satu pun dari pekerjaanmu Aku dapati sempurna di hadapan Allah-Ku. Karena itu ingatlah, bagaimana engkau telah menerima dan mendengarnya; turutilah itu dan bertobatlah!" (Wahyu 3:2,3). Tiap orang percaya dipanggil Tuhan untuk berjaga, bukannya lalai dan tak peduli. Bila semangat kita telah padam, Dia meminta dengan sangat kepada kita untuk mengobarkan bara api itu kembali. Tanyakan pada diri Anda sendiri: Adakah panggilan untuk waspada dalam hidup saya akhir-akhir ini yang saya abaikan? Apakah Allah tengah berusaha memberitahukan sesuatu kepada saya? Akankah saya sambut panggilan-Nya untuk berjaga pada hari ini? -- David McCasland AGAR HATI ANDA TIDAK MENJADI DINGIN
|
|
© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org |