Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-rh/2003/03/18 |
|
Selasa, 18 Maret 2003 Bacaan : Lukas 11:5-10 Setahun : 1Samuel 14-16 Nas : Mintalah, maka akan diberikan kepadamu (Lukas 11:9)
|
|
Suatu hari, saat mengendarai mobil, saya membaca suatu stiker yang berbunyi, "Terkadang saya terbangun dan merasa kesal, tetapi biasanya saya akan membawanya tidur lagi." Stiker itu mengingatkan saya pada peristiwa di suatu malam. Istri saya yang sedang hamil membangunkan saya dan berkata bahwa kami harus segera ke rumah sakit karena ia akan segera melahirkan. Dengan setengah sadar saya menjawab, "Tidur sajalah dulu, kita urus besok pagi saja." Namun, saya kemudian sadar akan apa yang dikatakannya. Saya pun segera bangun secepat kilat. Dalam Lukas 11, seorang pria yang membutuhkan makanan untuk menjamu tamunya pergi ke rumah kawannya saat tengah malam. Ia hendak meminjam tiga roti. Kawan yang dibangunkannya itu mungkin akan melontarkan jawaban seperti saya, mengingat saat sudah itu tengah malam. Namun, ia bangun dan memberikan apa yang diminta kawannya itu (ayat 8). Saya pikir, orang itu tidak memberikan roti kepadanya supaya kawannya segera pergi. Ia bangun karena ia berpikir bahwa temannya tidak akan berani membangunkannya bila tidak benar-benar sedang putus asa. Inti sebenarnya adalah: Jika kawan Anda mengenyahkan keengganannya untuk memenuhi kebutuhan Anda, tidakkah Bapa surgawi, yang tidak pernah enggan, akan melakukan lebih dari itu? Dia tidak pernah tidur, Dia tidak pernah kesal, dan Dia menginginkan yang terbaik untuk Anda. Karena itu, jangan ragu-ragu untuk meminta, mencari, dan mengetuk (ayat 9). Dia akan selalu siap bagi Anda -- Herb Vander Lugt ALLAH TIDAK PERNAH MERASA DIREPOTKAN
|
|
© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org |