Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-rh/2003/03/13 |
|
Kamis, 13 Maret 2003 Bacaan : 2Timotius 4:1-8 Setahun : Rut 1-4 Nas : Sekarang telah tersedia bagiku mahkota kebenaran yang akan dikaruniakan kepadaku oleh Tuhan (2Timotius 4:8)
|
|
Dalam bukunya Spirit Life (Semangat Hidup), Stuart Briscoe menulis, "Ketika pindah ke Amerika Serikat, saya terheran-heran melihat begitu banyak orang yang sangat asing bertamu ke rumah saya untuk menanyakan apakah saya baik-baik saja .... Ternyata mereka menjual polis asuransi! "Suatu hari salah seorang dari tamu-tamu itu berbicara tentang perlunya berhati-hati dalam menghadapi segala kemungkinan. 'Jika sesuatu terjadi pada Anda, Pak Briscoe ...' ia mulai bicara, tetapi kemudian saya memotongnya, 'Maaf, jangan diteruskan. Itu meresahkan saya.' ... Ia tampak betul-betul bingung dan berkata, 'Saya tak tahu mengapa perkataan saya meresahkan Anda.' 'Nah, saya akan memberi tahu Anda,' jawab saya. 'Saya resah karena Anda hanya berbicara seolah-olah hidup itu adalah sebuah kemungkinan. Dan lagi, kematian bukanlah kemungkinan, kematian jelas-jelas sebuah kepastian. Anda tidak bisa menggunakan kata "jika", tetapi "ketika" kalau berbicara tentang kematian.' Lalu saya menambahkan, 'Jadi, ketika sesuatu terjadi pada Anda, apa yang akan benar-benar terjadi?'" Rasul Paulus sangat terbuka menghadapi kematiannya (2 Timotius 4:6). Ia tahu bahwa sengat maut telah dipatahkan karena Kristus membayar hukuman dosa di kayu salib (1 Korintus 15:55-57). Kematian akan berubah menjadi kemuliaan (ayat 54); ia akan betul-betul mengalami kebenaran Kristus; dan ia akan bersama-sama dengan Kristus (2 Korintus 5:8). Yesus memberikan keyakinan yang sama kepada semua orang yang mempercayai-Nya sebagai Juruselamat dan Tuhan -- Dennis De Haan JIKA KITA SUDAH SIAP MATI
|
|
© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org |