Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-rh/2019/03/06 |
|
Rabu, 6 Maret 2019 Bacaan : Lukas 1:1-4 Setahun : Ulangan 14-16 Nas : Karena itu, setelah aku menyelidiki segala peristiwa itu dengan saksama dari asal mulanya, aku mengambil keputusan untuk membukukannya dengan teratur bagimu. (Lukas 1:3)
|
|
Injil Lukas dan Kisah Para Rasul adalah dua kitab dalam Alkitab yang ditulis oleh Lukas, seorang tabib (Kol. 4:14). Ia tidak termasuk dalam 12 rasul Kristus, namun ia adalah rekan seperjalanan Paulus dalam pemberitaan Injil. Ia menjadi saksi mata tersebarnya Injil Kristus, serta menyaksikan bagaimana kehidupan banyak orang diubahkan setelah mereka percaya kepada Kristus. Ia menyebut "kami" dalam tulisannya (Kis. 16:10-17, 20:5, 21:18, 27:1-28:16), walau ia menonjolkan pelayanan para rasul, terutama Paulus. Penulisan kedua kitab ini adalah upaya Lukas untuk memberitakan Yesus Kristus, yang awalnya ditujukan kepada Teofilus, namun kemudian digunakan oleh jemaat mula-mula. Injil Lukas memuat kisah kelahiran Kristus, pengajaran-Nya, mukjizat-Nya, hingga kebangkitan-Nya, sedangkan Kisah Para Rasul mengisahkan kenaikan- Nya ke surga, pencurahan Roh Kudus dan karya-Nya dalam pelayanan para rasul. Menariknya, Lukas menuliskan kedua kitab ini setelah mengadakan riset yang teliti. Ia menyelidiki kebenaran setiap peristiwa (ay. 3), mencari hingga ke sumber informasi tangan pertama, yaitu para saksi mata (ay. 2). Setelah memastikan kebenarannya, barulah ia membukukannya dengan teratur (ay. 3-4). Akurasi tulisan Lukas ini pun didukung oleh bukti-bukti penemuan arkeologis modern, sehingga banyak orang yang menyebutnya sebagai seorang sejarawan. Belajar dari Lukas, kita pun hendaknya memastikan setiap informasi yang kita bagikan adalah kebenaran, yang dapat bermanfaat bagi kehidupan orang lain. --HT/www.renunganharian.net MEMASTIKAN KEBENARAN SETIAP INFORMASI SEBELUM MEMBAGIKANNYA
Dilarang mengutip atau memperbanyak materi Renungan Harian® tanpa seizin penerbit (Yayasan Pelayanan Gloria) Anda diberkati melalui Renungan Harian®?
|
|
© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org |