Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-rh/2007/02/17 |
|
Sabtu, 17 Februari 2007 Bacaan : Kisah 17:22-31 Setahun : Im 21-22; Matius 28 Nas : Anak Manusia datang untuk mencari dan menyelamatkan yang hilang (Luk. 19:10)
|
|
Ketika anak-anak laki-laki kami masih kecil, kami suka bermain "Sarden-sardenan". Kami mematikan semua lampu di rumah dan saya bersembunyi dalam lemari atau tempat-tempat sempit lainnya. Anggota keluarga yang lain meraba-raba dalam gelap untuk menemukan tempat persembunyian saya, kemudian bersem-bunyi bersama saya sampai kami berde-sak-desakan seperti ikan sarden. Dari situlah kami menamai permainan itu. Ada kalanya anggota keluarga saya yang paling kecil takut berada dalam ge-lap, jadi ketika ia mendekat, saya berbisik kepadanya, "Ayah di sini." Namun ia sege-ra berteriak, "Aku menemukan Ayah!" ujarnya sambil menubruk saya dalam gelap, tanpa sadar bahwa ia membuat saya "ditemukan". Demikian juga kita diciptakan untuk mencari Allah, yaitu untuk "menemukan Dia", sebagaimana yang disampaikan Paulus dengan begitu jelas (Kis. 17:27). Namun, inilah kabar baiknya: Dia tidak sulit ditemukan, karena "Ia tidak jauh dari kita masing-masing". Dia ingin menyatakan diri-Nya. "Dalam dahaga dan kerinduan Allah, ada harta yang tersimpan. Dia rindu memiliki kita," tulis Dame Julian dari Norwich berabad-abad lalu. Sebelum mulai mengenal Kristus, kita meraba-raba Allah dalam kegelapan. Akan tetapi, apabila kita mencari Dia dengan sungguh-sungguh, Dia akan menyatakan diri-Nya, karena Dia memberi upah orang yang sungguh-sungguh mencari-Nya (Ibr. 11:6). Dia akan memanggil kita dengan lembut, "Aku di sini." Dan, Dia menanti jawaban kita, "Aku menemukan-Mu!" -- DHR Manusia meraba-raba di lorong gelap kehidupan; CARILAH TUHAN SELAMA IA BERKENAN DITEMUI;
|
|
© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org |