Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-rh/2002/01/13 |
|
Minggu, 13 Januari 2002 Bacaan : 1 Korintus 2:1-8 Setahun : Kejadian 31-32; Matius 9:18-38 Nas : Aku telah memutuskan untuk tidak mengetahui apa-apa di antara kamu selain Yesus Kristus, yaitu Dia yang disalibkan (1 Korintus 2:2)
|
|
Saya mendengar orang-orang berkata bahwa Tuhan memakai lagu-lagu himne sederhana untuk membawa mereka pada kebenaran sejati. Lagu seperti He Lives (Dia Hidup) Great Is Thy Faithfulness (Besar SetiaMu) atau Jesus Saves (Yesus Menyelamat-kan) telah menggetarkan hati mereka seperti ketika mendengar kebenaran tersebut untuk pertama kali. Hal serupa saya alami pada 1986. Saya menghadiri konferensi yang dihadiri 10.000 penginjil dari berbagai negara. Kami membahas upaya perwujudan rencana Tuhan yaitu keselamatan dunia yang tersesat dan membutuhkan pertolongan. Saat saya meng-ikuti seminar dan mendengarkan ceramah, saya ragu apakah saya dapat menjadi peng-injil yang baik. Kemudian seorang penyanyi tampil di panggung. Jiwa saya tiba-tiba menjadi penuh dengan keyakinan dan percaya diri saat mendengar penyanyi itu berseru: "People need the Lord" (Mereka Perlu Tuhan). Ia mengingatkan bahwa orang-orang di sekitar kami perlu mendengar berita tentang Yesus dan beriman kepada-Nya. Mengabarkan Injil berarti bercerita tentang Kristus, tentang kematian dan kebang-kitan-Nya bagi orang-orang yang sesat dalam dosa. Paulus mengatakan bahwa ia tidak memberitakan Injil dengan kepandaian berbicara atau hikmat duniawi. Ia memutuskan untuk tidak mengetahui apa-apa "selain Yesus Kristus, yaitu Dia yang disalibkan" (1 Korintus 2:2). Benar, ada banyak pengetahuan yang mesti kita pelajari. Namun kunci untuk me-miliki pengetahuan adalah mengenal Tuhan. Itulah sebabnya manusia perlu Dia. Ingatlah bahwa pesan yang mesti selalu kita bawa adalah Kristus -JEY SEMAKIN BANYAK ANDA BERPIKIR TENTANG YESUS
|
|
© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org |