Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-rh/1999/01/06 |
|
Rabu, 6 Januari 1999 Bacaan : 2Korintus 7:2-7 Setahun : Kejadian 16-19 Nas : Di mana-mana kami mengalami kesusahan: dari luar pertengkaran dan dari dalam ketakutan (2Korintus 7:5)
|
|
Perhatikan kehidupan dari Bapak dan Ibu "Segalanya Baik-baik Saja." Mereka mengabdikan diri untuk melayani sesama, sehingga semua orang menghargai mereka. Namun banyak di antaranya merasa tak senang berada di dekat mereka. Mereka selalu berbicara dengan bersemangat tentang pernikahan dan kebahagiaan mereka menjadi orangtua. Mereka selalu memiliki ayat-ayat Alkitab untuk setiap situasi. Seorang teman mereka berkata, "Ketika saya berada di tengah mereka, saya merasa tidak bebas mengatakan apa yang sebenarnya saya rasakan. Saya pernah mencoba mengutarakannya, tetapi jawaban mereka hanya "Percayalah kepada Allah." Bandingkan dengan Paulus. Ia menceritakan pergumulannya, dan tidak berpura-pura seolah segala sesuatu selalu berjalan lancar. Ini membuat orang merasa bebas untuk membuka diri kepadanya. Perhatikan kejujurannya: "Kami tidak beroleh ketenangan bagi tubuh kami. Di mana-mana kami mengalami kesusahan: dari luar pertengkaran dan dari dalam ketakutan" (2Korintus 7:5). Dengan menceritakan pengalaman yang menyakitkan dan emosi yang masih meledak-ledak, Paulus justru dapat menyampaikan kesaksian yang tulus ini: "Tetapi Allah, yang menghiburkan orang yang rendah hati, telah menghiburkan kami dengan kedatangan Titus" (ayat 6). Mengapa kejujuran dan keterbukaan mampu membuat pelayanan kita kepada orang lain lebih efektif? Jika orang melihat bagaimana Kristus mencukupi setiap kebutuhan yang kita gumulkan, mereka akan memiliki kerinduan yang lebih besar untuk percaya kepada-Nya. Dan, adakah pelayanan yang lebih besar dari ini? -- JEY
SEMAKIN BANYAK KITA MENGERJAKAN APA YANG SEHARUSNYA KITA KERJAKAN
|
|
© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org |