Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-rh/2002/01/04 |
|
Jumat, 4 Januari 2002 Bacaan : Mazmur 77 Setahun : Kejadian 10-12; Matius 4 Nas : Aku hendak mengingat perbuatan-perbuatan Tuhan (Mazmur 77:12)
|
|
Pada tahun 1970, Ronald Dunn membuat catatan mengenai doa-doanya yang ter-jawab dan berkat-berkat yang diterimanya dalam sebuah buku kecil. Buku itu sempat hilang. Namun beberapa tahun kemudian, tepat ketika imannya mulai goyah, buku itu ditemukannya kembali. Ia terkejut ketika menyadari bahwa ia telah melupakan hampir seluruh kejadian yang pernah dicatatnya di buku itu. Saat ia sedang membaca, sesuatu terjadi. "Ingatanku akan kesetiaan Allah muncul dan imanku yang lemah kembali dikuatkan," katanya. "Hal itu memulihkan keyakinanku di dalam Tuhan." Sejak itu Dunn giat mendorong orang-orang kristiani agar memiliki buku catatan tentang setiap campur tangan Allah di dalam kehidupan mereka. "Suatu hari," tulisnya, "buku catatan kecil ini akan menunjukkan bahwa kita dapat mengalami kemenangan, dan bukan kekalahan dalam hidup ini." Dalam Mazmur 77, iman Asaf juga mulai goyah. Setelah membuat daftar tentang keragu-raguannya, ia bertanya, "Sudah lupakah Allah menaruh kasihan?" (ayat 10). Namun tiba-tiba ia sadar dan berkata: "Inilah yang menikam hatiku, bahwa tangan kanan Yang Mahatinggi berubah .. Aku hendak mengingat perbuatan-perbuatan Tuhan, ya, aku hendak mengingat keajaiban-keajaiban-Mu dari zaman purbakala" (ayat 11,12). Ingatannya akan kasih Allah telah memulihkan imannya. Baca saja pasal-pasal yang ber-ikutnya! Mengapa Anda tidak memiliki sendiri buku catatan tentang pekerjaan Allah yang indah? Lalu bacalah catatan itu sesering mungkin, terutama bila keraguan datang -JEY MENGINGAT SEGALA KEBAIKAN ALLAH
|
|
© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org |