Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-rh/2002/01/03

Kamis, 3 Januari 2002

Bacaan   : Kejadian 1
Setahun : Kejadian 7-9; Matius
Nas       : Berhentilah Ia pada hari ketujuh dari segala pekerjaan yang telah dibuat-Nya itu (Kejadian 2:2)

ANDA LELAH?

Dalam dunia yang berkembang pesat saat ini, banyak orang menggunakan jadwal kerja harian, penyeranta, dan telepon selular, untuk berlomba-lomba mengejar target. Terkadang para orangtua dengan alis berkerut dan tangan mengepal, berlari-lari dari la-pangan sepakbola menghadiri rapat-rapat sekolah lalu menuju tempat latihan piano, ma-kan siang di tengah perjalanan dan ambruk di tempat tidur pada waktu malam, kelelahan.

Apakah mungkin kita sebagai pengikut Yesus Kristus juga menjalani kehidupan seberat itu? Kelihatannya kita sering menempatkan diri sendiri di bawah tekanan hidup yang berat untuk mencapai kesuksesan dan mencari pengalaman sebanyak mungkin. Ke-tika itu tidak terjadi, kita tidak dapat memaafkan diri kita karena gagal mendapatkan semua yang kita harapkan.

Apakah kehidupan semacam ini yang Allah kehendaki bagi kita? Jika kita melihat proses penciptaan pada Kejadian 1, kita akan menemukan suatu pola sederhana. Pertama adalah pekerjaan mencipta alam semesta. Allah menciptakan segalanya mulai dari atom, lobak, kucing, sampai manusia. Lalu terjadilah sukacita. Dia melihat bahwa "semua itu baik" (ayat 31). Kemudian tiba saatnya Allah beristirahat (2:1,2). Allah beristirahat, bukan karena kelelahan tetapi karena Dia merasa puas atas segala ciptaan-Nya yang sempurna.

Mungkin jadwal kerja Anda yang padat dan gaya hidup yang berat telah me-rampas selera humor, kedamaian, sukacita, dan kepuasan dalam hidup Anda. Jika benar, ikutilah pola Allah dalam bekerja, bersukacita, dan beristirahat. Anda akan terkejut bila melihat betapa hidup Anda dapat menjadi begitu menyenangkan -DCE

BERHATI-HATILAH TERHADAP KEHAMPAAN
YANG MUNGKIN TERJADI DALAM HARI YANG SIBUK-Redpath

 

© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org