Halaman ini adalah versi tampilan cetak (print view) dari:
http://sabda.org/publikasi/e-rh/2018/01/02 |
|
Selasa, 2 Januari 2018 Bacaan : Lukas 1:46-56 Setahun : Kejadian 4-6 Nas : Lalu kata Maria, "Jiwaku memuliakan Tuhan, dan hatiku bergembira karena Allah, Juruselamatku." (Lukas 1:46-47)
|
|
Kegembiraan adalah respons positif atas peristiwa kehidupan. Kegembiraan pun menjadi penanda datangnya kebahagiaan karena menemukan sesuatu yang berharga, menerima rahmat yang tidak terbayangkan. Misalnya: ketika bertemu sahabat yang lama tak berjumpa, lulus ujian, mendapat pekerjaan baru, permohonan kita dikabulkan, Tuhan datang memberikan peneguhan, dan sebagainya. Kegembiraan bisa diwujudkan dalam berbagai cara. Salah satunya adalah pujian kepada Tuhan yang telah menunjukkan perbuatan-perbuatan-Nya yang begitu ajaib. Injil hari ini mengisahkan pujian dan kegembiraan ketika terjadi perjumpaan dua perempuan yang menjadi tokoh penting dalam sejarah keselamatan manusia yakni Maria dan Elisabet. Perjumpaan antara keduanya menghasilkan sukacita bagi dunia. Keduanya memberitakan sukacita yang datang dari Allah lewat pujian sukacita. Maria berkata, "Jiwaku memuliakan Tuhan. Hatiku bergembira karena Allah, Juruselamatku." Pujian manusia yang agung bagi Tuhan dengan memuliakan nama-Nya. Dari perjumpaan Maria dan Elisabet yang dipenuhi sukacita itu kita dapat belajar bahwa kita seyogyanya selalu merasa bersyukur dan bergembira oleh karena kasih Allah yang kita terima setiap hari. Pujian kepada Allah yang disertai rasa syukur sama artinya sebuah kabar sukacita yang kita wartakan. Mari wartakan kasih, rahmat, anugerah keselamatan, dan kebaikan Tuhan yang telah kita terima kepada setiap orang. Sukacita bahwa Yesus telah lahir dan memberi damai sejahtera di setiap hati umat-Nya. --SYS/www.renunganharian.net KETIKA KITA MENGHARGAI KASIH DAN KEBAIKAN-NYA, KITA TIDAK AKAN MAMPU MENAHAN HATI UNTUK TIDAK MEWARTAKAN SUKACITA INI KEPADA SESAMA.
Dilarang mengutip atau memperbanyak materi Renungan Harian® tanpa seizin penerbit (Yayasan Pelayanan Gloria) Anda diberkati melalui Renungan Harian®?
|
|
© 1997-2016 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)
Isi boleh disimpan untuk tujuan pribadi dan non-komersial. Atas setiap publikasi atau pencetakan wajib menyebutkan alamat situs SABDA.org sebagai sumber dan mengirim pemberitahuan ke webmaster@sabda.org |